Headline
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
MENTERI BUMN Erick Thohir mendorong perusahaan BUMN dan anak cucu BUMN untuk segera melantai di pasar modal, serta melakukan penawaran saham perdana (IPO).
Pasalnya, kondisi pasar saham saat ini tengah membaik. Tim riset Mirae Asset Sekuritas memandang langkah IPO sejumlah perusahaan BUMN dan anak BUMN tepat dilakukan pada 2022. Sebab, pada tahun depan ada momentum pemulihan ekonomi nasional.
Hingga saat ini, banyak antrean anak usaha BUMN yang memiliki rencana IPO. Mulai dari Miratel, anak usaha Krakatau Steel, berikut anak usaha para emiten konstruksi. Diharapkan pada 2022, beberapa anak usaha BUMN bisa melalukan IPO.
Baca juga: Tujuh BUMN Diusulkan Dapat PMN pada Tahun Ini
"Keuntungan bila anak usaha BUMN melakukan IPO, yakni, bussiness investor akan selalu lebih 'percaya' bahwa saham anak usaha BUMN bisa dipegang untuk jangka panjang. Karena banyak keuntungan terkait kebijakan, terutama proyek yang kemungkinan didapatkan dari induk usahanya," tutur Head of Investment Information Mirae Asset Sekuritas Roger, Kamis (7/10)
Secara umum, IPO anak usaha BUMN mengindikasikan bahwa pasar modal dan momentum ekonomi sedang bagus. Hal ini memberikan sinyal positif ke investor. "Banyak sisi positifnya IPO saham BUMN. Lalu, bagi investor maupun pasar modal itu sendiri," imbuh Roger.
Baca juga: Realisasi Dividen BUMN Hingga Agustus 2021 Lampaui Target
Adapun Senior Investment Information Mirae Asset Sekuritas Martha Christina menilai selain dari sisi waktu, sisi kinerja perusahaan BUMN juga harus dipastikan prima dan punya prospek cerah untuk IPO. Pemerintah dikatakannya harus cermat melihat momentum pemulihan ekonomi.
Dengan begitu, pelaksanaan IPO perusahaan BUMN dan anak usaha BUMN menjadi lebih progresif. Serta, memiliki prestise yang kuat dan nilai lebih dari investor. "Perusahaan ketika go public akan menjadi salah satu pilihan emiten. Mayoritas BUMN punya target pasar yang jelas terkait proyek pemerintah. Memiliki size perusahaan yang besar," jelas Martha. (OL-11)
LOGISTIK adalah nadi perekonomian yang menggerakkan perdagangan, menyambungkan daerah, dan memastikan roda industri terus berputar. Namun di Indonesia,
PT Berdikari, akan menyuplai produk-produk pangan, khususnya daging sapi dan kerbau lewat jaringan Koperasi Desa Merah Putih.
KETUA Komisi II DPR RI Fraksi Partai NasDem Rifqinizamy Karsayuda mendukung usulan Kementerian BUMN dan Kementerian Kehutanan berkantor di IKN
Demi mengakselerasi pembangunan ekonomi melalui Koperasi Desa Merah Putih, BUMN-BUMN turut serta memberi sokongan.
ANGGOTA Komisi VI DPR Fraksi Partai Demokrat Herman Khaeron menilai usulan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara diisi oleh kantor-kantor Kementerian BUMN patut dipertimbangkan
Di satu sisi, wamen adalah pembantu meteri yang seharusnya bekerja menjalankan roda pemerintahan. Di sisi lainnya, komisaris BUMN bertugas mengawasi kebijakan direksi BUMN.
Tokenize Indonesia, sebuah inisiatif akselerator yang diinisiasi BRI Ventures, Saison Capital, dan Coinvestasi, secara resmi menggelar rangkaian workshop.
PT Allianz Global Investors Asset Management Indonesia, sebuah perusahaan manajemen investasi, secara resmi mengumumkan kemitraan strategis dengan Standard Chartered Indonesia.
MAYORITAS investor pemula merasa kebingungan saat memulai saham apa yang dipilih, kapan membeli, bagaimana mengelola risiko, dan siapa yang bisa dipercaya untuk bertanya.
Tidak hanya pelaku usaha, kini banyak investor Indonesia dari kalangan muda hingga profesional mulai terjun ke berbagai instrumen investasi
PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat kinerja positif pada perdagangan saham selama sepekan pada periode 14–18 Juli 2025.
Lembaga Pengelola Investasi atau Indonesia Investment Authority (INA) berhasil menarik Foreign Direct Investment (FDI) sebesar Rp13,8 triliun di 2024.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved