Headline
Tidak ada solusi militer yang bisa atasi konflik Israel-Iran.
Para pelaku usaha logistik baik domestik maupun internasional khawatir peningkatan konflik Timur Tengah.
PERUM Bulog mendapat penugasan impor daging kerbau dari India dengan volume 80.000 ton pada tahun ini. Pasokan daging kerbau untuk memenuhi konsumsi masyarakat, khususnya jelang Hari Raya Idulfitri.
Diketahui, Bulog telah mengajukan impor daging kerbau untuk mengantisipasi lonjakan harga daging sapi jelang Ramadan dan Lebaran. Penugasan impor daging kerbau mengacu keputusan dalam rapat koordinasi terbatas di Kemenko Bidang Perekonomian.
"Kita mengajukan impor daging, khususnya menghadapi puasa dan Lebaran. Karena kebutuhan akan meningkat, sehingga jauh-jauh hari mengajukan," ungkap Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso dalam konferensi pers secara virtual, Rabu (3/2).
Baca juga: Bulog Ingin Pasok Beras untuk TNI, Polri dan ASN
Buwas, sapaan akrabnya, menjelaskan bahwa impor daging kerbau akan dilakukan secara bertahap dan sesuai kebutuhan pasar. Sehingga, harga daging produksi dari peternak lokal tidak jatuh dan stabilitas harga dapat terjaga.
Menurutnya, masyarakat sudah familiar dengan daging kerbau. Bahkan, konsumsi daging kerbau dapat menekan harga daging sapi yang bergejolak.
Bulog pun akan melakukan proses lelang kepada calon pemasok daging di India. Namun, Buwas tidak bisa memastikan waktu pengiriman, lantaran adanya kebijakan karantina wilayah yang diterapkan pemerintah India.
Baca juga: Kementan Jamin Stok Daging Sapi dan Kerbau Terjaga Baik
"Kita belum melakukan lelang, karena suratnya baru kita dapat. Kita baru membuat administrasi surat, yang nanti ditindaklanjuti dengan undangan terbuka kepada calon supplier," imbuh Buwas.
Lebih lanjut, dia berharap realisasi importasi daging kerbau sesuai dengan alokasi yang diberikan pemerintah pada 2021, yakni 80.000 ton. Berbeda dengan tahun lalu, Bulog hanya dapat mengimpor 37.000 ton daging kerbau, dari kuota yang diberikan sebesar 100.000 ton.(OL-11)
PADA April 2025, kinerja ekspor Indonesia mengalami penurunan cukup tajam secara bulanan (month to month), meskipun secara tahunan masih mencatatkan pertumbuhan.
SURPLUS perdagangan Indonesia April 2025 tercatat hanya sebesar US$160 juta, penurunan tajam dipicu lonjakan signifikan nilai impor nonmigas,
Neraca perdagangan Indonesia pada April tercatat surplus sebesar US$160 juta. Kendati surplus, angka ini turun drastis dibandingkan capaian pada Maret 2025 yang mencapai US$4,33 miliar.
PRESIDEN RI Prabowo Subianto mengungkapkan besaran impor migas Indonesia bisa mencapai US$40 miliar per tahun.
Batas minimum tingkat komponen dalam negeri (TKDN) 25% memberikan karpet merah bagi produk-produk impor.
Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia memandang nilai perdagangan bilateral Indonesia dengan Amerika Serikat (AS) berpotensi menembus US$120 miliar.
Untuk penyimpanan di kulkas, Tuti menyarankan agar daging disimpan beku di freezer dan dikemas sesuai dengan porsi kebutuhan sajian.
Secara fisik, daging dari berbagai jenis hewan ternak ini memang memiliki perbedaan yang dapat dikenali langsung.
Daging kerbau kerap kali dianggap keras dan sulit diolah. Padahal dengan teknik yang tepat, bahan pangan ini bisa menjadi sajian empuk dan lezat.
Saat Idul Adha, Indonesia sebagai salah satu negara dengan populasi umat Islam terbesar di dunia, kompak menunaikan ibadah kurban dengan menyembelih hewan ternak pada tanggal 10 Zulhijah
Stres menyebabkan penggunaan glikogen otot secara berlebihan. Jika kadar glikogen menurun, pembentukan asam laktat akan terganggu.
Penyembelihan dan pengolahan daging saat Idul Adha sering dilakukan di tempat terbuka tanpa standar sanitasi yang baik, sehingga meningkatkan risiko kontaminasi mikroba.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved