Headline

Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.

Fokus

Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.

Aplikasi Warung Pangan Hadirkan Fitur Baru

Widhoroso
26/11/2020 19:41
Aplikasi Warung Pangan Hadirkan Fitur Baru
Acara peluncurkan fitur WP Asik yang berlangsung daring, Kamis (26/11).(DOK BGR Logistics)

BERBAGAI upaya dilakukan Kementerian Koperasi & UKM serta Kementerian BUMN untuk membantu para pelaku UMKM khususnya pemilik warung untuk bangkit di tengah pandemi Covid-19 yang melanda.

Untuk makin mendukung upaya tersebut, BGR Logistics yang mengembangkan aplikasi 'Warung Pangan' terus melakukan inovasi dengan menghadirkan fitur baru untuk membantu para mitra yaitu UMKM dan pemilik warung dengan meluncurkan WP Asik. Peluncuran dan edukasi fitur terbaru tersebut dilakukan secara daring, Kamis (26/11).

WP Asik merupakan fitur layanan kemitraan terbaru yang dapat digunakan pelaku UMKM khususnya bidang usaha warung untuk mendapatkan pinjaman atau pembiayaan modal kerja dengan cara yang mudah dan sesuai dengan kebutuhan warung. Fitur ini diluncurkan dengan bekerja sama dengan LinkAja.

"Fitur baru ini merupakan salah satu bentuk upaya lanjutan dari Kementerian Koperasi & UKM serta Kementerian BUMN untuk membantu UMKM khususnya pemilik warung. Fitur ini didukung LinkAja sebagai partner kami di bidang layanan pembiayaan digital yang aman dan terpercaya,"  ungkap Direktur Pengembangan Usaha & Sistem Informasi BGR Logistics, Tri Wahyundo Hariyatno.

Ia berharap dengan fitur baru ini, pelaku UMKM dan pemilik warung baik yang sudah tergabung menjadi mitra 'Warung Pangan' maupun belum dapat mengoptimalkan usaha warungnya. "Semoga semakin banyak lagi para UMKM dan pemilik warung yang tertarik untuk bergabung dalam ekosistem kami di 'Warung Pangan'," ungkap Tri Wahyundo.

Head of Group Government Project Management LinkAja, Muhammad Rendi Nugraha berharap kolaborasi starategis dapat mendorong Pemulihan Ekonomi Nasional melalui pertumbuhan UMKM yang baru serta penguatan sektor UMKM yang telah ada.

"Kami memiliki misa membangun ekosistem dan platform pembayaran, serta layanan keuangan yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat menengah dan UMKM di Indonesia. Kami juga berharap model penyaluran dana stimulus ini dapat diimplementasikan pada berbagai program penyaluran bantuan UMKM lainnya di masa yang akan datang," tambah Rendi. (RO/R-1)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso
Berita Lainnya