Headline
Rakyat menengah bawah bakal kian terpinggirkan.
AMD (Advanced Micro Devices) berupaya menjawab kebutuhan generasi milenial dan gen Z yang memiliki passion di bidang musik. Di Yogyakarta, perusahaan semikonduktor multinasional yang bermarkas di Amerika itu menunjukkan, dengan AMD Ryzen 6000 Series, memproduksi musik digital menjadi lebih mudah.
Di Yogyakarta, AMD memberikan wawasan pengetahuan melalui pelatihan oleh Gerald Liu. DJ dan produser musik itu mengeksplorasi lebih jauh tentang peran teknologi memudahkan dalam menggali talenta di bidang musik.
Ia mengaku telah menggunakan AMD Ryzen sejak 2020. "Cukup takjub. Beneran cepat. Bahkan, saat dicabut power-nya tidak memengaruhi performa sama sekali. Semua aman," terangnya saat berkegiatan di Lembaga Indonesia Prancis, DIY, Selasa (20/9).
Ia pun dapat merasakan kinerja laptopnya benar-benar cepat dan power-nya stabil untuk rendering, produksi musik, menyunting video, hingga bermain gim. "AMD memperkenalkan bahwa bikin musik pakai laptop sangat menyenangkan dan enak. Kita bisa mengerjakan di mana saja," ucapnya.
Dalam kesempatan itu, Product and Retail Enablement AMD Indonesia Donnie Brahmandika menyampaikan AMD datang ke Yogyakarta mengusung tema AMD #Pahambanget musik. "Kami memfasilitasi generasi masa kini yang haus akan kreativitas dan menciptakan karya musik secara digital dan berkualitas," kata dia.
AMD memamerkan jajaran lengkap laptop bertenaga AMD Ryzen 6000 Series, prosesor terbarunya yang dibangun di atas teknologi proses 6nm terdepan di industri.
"AMD Ryzen 6000 Series Processors merupakan prosesor pertama yang menggabungkan arsitektur core Zen 3+ terbaru dan grafis AMD Radeon RDNA 2," ujar Donnie.
AMD Ryzen 6000 Series Processors, lanjut dia, ialah prosesor mobile pertama yang menampilkan grafis berbasis arsitektur AMD RDNA 2 dengan performa grafis hingga dua kali lebih kencang daripada generasi sebelumnya.
AMD Ryzen 6000 Series Processors memiliki dua pilihan. Pertama, prosesor AMD Ryzen 6000 U-Series dengan TDP 15-28W dengan kartu grafis Integrasi Radeon 600M berbasis RDNA2 yang dioptimalkan. Kedua, prosesor AMD Ryzen 6000 H-Series dengan TDP mulai 35-watt hingga 45-watt yang menawarkan performa mutakhir untuk gaming dan kreasi konten.
Untuk aplikasi mobile gaming, prosesor AMD Ryzen 6000 Series dapat dipasangkan dengan grafis AMD Radeon RX 6000 Series yang dioptimalkan untuk menghadirkan efisiensi daya dengan tetap memberikan performa tinggi bermain gim di laptop gaming.
AMD pun menghadirkan GPU AMD Radeon RX 6850M XT, memiliki kinerja gaming 1440p yang terkencang untuk laptop premium generasi berikutnya. GPU AMD terkencang untuk laptop gaming ekstrem menawarkan kinerja gaming rata-rata 7% lebih kencang jika dibandingkan dengan GPU mobile AMD Radeon RX 6800M. Jajaran kartu grafis mobile AMD Radeon RX 6000S terbaru--AMD Radeon RX 6800S, Radeon RX 6700S dan Radeon RX 6600S--perpaduan optimal kinerja gaming tinggi yang hemat daya untuk laptop yang sangat tipis dan ringan.
Di Indonesia, laptop bertenaga AMD Ryzen 6000 Series Processors telah tersedia saat ini di pasaran. informasi mengenai jadwal lengkap ketersediaan produk dapat menghubungi setiap vendor laptop, mitra AMD resmi di Indonesia, seperti Asus, Acer, HP, dan Lenovo.
Like A Movie dari Kevlar.Alc adalah lagu tentang cinta terlarang yang terlalu kuat untuk diabaikan.
Ikang Fawzi menyoroti permasalahan pembagian royalti yang menurutnya belum bisa dikatakan adil karena terlalu banyak ke LMK.
Lyodra berharap dengan lagu Bodohnya Aku ada sesuatu yang beda yang bisa ia berikan ke para penggemarnya, baik itu dari segi musik, maupun videonya.
Musik video yang megah ini hadir dengan konsep Korean looks, memperlihatkan Ryans Rayel yang tampil memukau diiringi dengan 12 penari profesional.
Menyajikan perpaduan multigenre yang mencakup pop, R&B, dan alternatif khas Devin, EP Blue Skies dari Devin Kennedy hadir dengan focus track All Because I Love Someone.
Mengusung sound dengan bass drop khas dubstep, Ciko mengaku banyak terinspirasi dari genre yang ia geluti dahulu yakni post-hardcore dan death metal.
K3X Lab dikenal dengan pendekatan kolaboratif dalam membantu brand membangun kesiapan dan kapabilitas digital.
Pendekatan yang dilakukan BI Kalsel tidak hanya fokus pada aspek digital, melainkan juga dikolaborasikan dengan budaya lokal agar lebih mudah diterima masyarakat.
Pandi berkomitmen membangun ekosistem digital Indonesia yang sehat, aman, dan berdaya saing global.
Fokusnya bukan hanya menjual produk, tetapi membangun pengalaman tidur sehat melalui bahan bebas logam berat, desain ergonomis, dan inovasi berkelanjutan.
Identitas mesin kini menjadi bagian integral dalam ekosistem digital Indonesia—dari aplikasi perbankan, sistem pemerintahan, hingga layanan e-commerce.
Menurutnya, ada lima hal yang ditekankan bagi peserta yakni multimedia dan broadcasting, mikrotik, psikologi pendidikan, teknologi artificial intelligence (AI), dan jurnalistik.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved