Headline
Tingkat kemiskinan versi Bank Dunia semakin menjauh dari penghitungan pemerintah.
Tingkat kemiskinan versi Bank Dunia semakin menjauh dari penghitungan pemerintah.
Perluasan areal preservasi diikuti dengan keharusan bagi setiap pemegang hak untuk melepaskan hak atas tanah mereka.
JALAN dan lari merupakan jenis olahraga yang dapat dipilih untuk meningkatkan kebugaran tubuh. Keduanya termasuk ke dalam jenis olahraga yang menyehatkan.
Perbedaan antara jalan dan lari, yang paling kelihatan yaitu dari sisi teknik dan kecepatannya.
Tidak hanya itu, olahraga jalan dan lari juga menghasilkan dampak yang berbeda bagi kesehatan tubuh.
Baca juga: Pilih Pizza atau Sereal untuk Sarapan?
Secara bahasa, jalan berarti gerak perpindahan tubuh dari satu posisi ke posisi lainnya dengan melangkahkan kaki secara bergantian.
Sedangkan lari, menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), yakni melangkahkan kaki dengan cepat yang pada setiap langkahnya kedua kaki tidak menjejak tanah.
Saat berjalan, tentunya kaki akan selalu menginjak tanah. Sedangkan pada saat berlari, terkadang kamu akan melangkah yang membuat tubuh dapat melayang sepersekian detik dan kemudian jatuh lagi untuk menginjak lantai atau tanah.
Selain itu, hal itu juga dapat dilihat dari gerakan anggota badan lain. Saat berjalan, kamu hanya akan menggunakan kaki, sedangkan tubuh tidak akan bergerak. Namun saat lari, seluruh anggota tubuh akan bergerak.
Perbedaan keduanya juga bisa dilihat dari tumpuan. Saat berjalan seluruh telapak kaki akan dijadikan tumpuan. Sedangkan dalam lari tumpuan terletak pada ujung jari kaki depan.
Tidak hanya teknik gerakan, perbandingan antara jalan dengan lari juga dapat kita lihat dari kecepatannya.
Jalan nampak lebih pelan dibanding lari yang umumnya memakai kecepatan optimal seseorang. Maka akan sulit jalan kaki menyamai kecepatan lari.
Rata- rata kecepatan berjalan 5 kilometer/ jam, buat jalan cepat sekitar 8 kilometer/ jam. Sebaliknya, berlari mempunyai kecepatan 2 kali lipat daripada berjalan. Kecepatan berlari sekitar 10 kilometer/ jam. Apalagi lari kilat bisa mencapai 44 kilometer/ jam.
Kedua kegiatan berolahraga ini sama- sama memberikan manfaat yang baik untuk badan.
Baik jalan ataupun lari efisien buat merendahkan tekanan darah, tingkatkan kolesterol baik, serta meningkatkan kesehatan jantung.
Namun, lari lebih efektif memberikan manfaat daripada berjalan kaki. Sebab, lari menghasilkan tenaga yang lebih besar dan manfaatnya juga lebih dari sekadar berjalan kaki.
Manfaat jalan kaki antara lain, menurunkan tekanan darah, meningkatkan kesehatan jantung, mengurangi tekanan pikiran, meningkatkan mood, serta meningkatkan tenaga.
Sebaliknya manfaat lari antara lain menurunkan berat badan, menjaga kesehatan lutut, menghindari osteoporosis, mengurangi risiko penyakit jantung koroner, dan membetulkan suasana hati.
Itu tadi perbedaan antara jalan dengan lari. Selamat olahraga! (OL-1)
Perjalanan Muzdalifah ke Mina mencapai jarak sekitar 5 km. Sementara total jarak tempuh jemaah haji berjalan kaki untuk rangkaian ibadah adalah mencapai sekitar 33,65 km.
Untuk mendapatkan manfaat yang lebih untuk mengurangi stres, meningkatkan suasana hati, mengurangi kecemasan, kamu bisa berjalan kaki selama 30-60 menit setiap hari.
Peneliti juga menekankan bahwa meskipun 10.000 langkah bukan angka ajaib, konsistensi dalam berjalan kaki (bahkan dengan target lebih rendah seperti 7.000–8.000 langkah)
Penelitian menunjukkan aktivitas fisik harian, termasuk jalan kaki ringan, berperan penting dalam menurunkan risiko kanker hingga 26%.
Bagaimana mengubah kegiatan santai saat makan siang menjadi jalan-jalan santai yang lebih menyehatkan? Ini ada empat metodenya.
BOKONG mati. Otot tegang. Meninggal muda. Penelitian baru menunjukkan bahwa berdiri dan berjalan-jalan sebentar setiap setengah jam dapat mengimbangi efek yang lebih berbahaya dari duduk.
Masyarakat juga dapat berkontribusi melalui kotak donasi sepatu layak pakai yang akan tersedia di area Carstensz Mall sebelum, selama, dan setelah acara berlangsung.
Suntastic Run menekankan pentingnya perlindungan kulit dari dampak negatif sinar UV, yang sering kali diabaikan.
Komunitas lari antusias menyambut dan menyukseskan gelaran PLN Mobile Color Run 2025 di kawasan ikonik Benteng Kuto Besak (BKB), Palembang, Sumatra Selatan.
PT PLN akan menggelar perhelatan lari bertaraf nasional dengan tajuk PLN Mobile Color Run 2025 di Palembang, Sumatra Selatan, pada 24-25 Mei 2025.
Sebelum upacara pemberian sertifikat lingkungan biru, Indonesia Morowali Industrial Park juga mengadakan acara amal lingkungan Run For Green di Kota Palu.
Ajang Women's Day Run 10K 2025 diikuti 6.000 peserta, melampaui angka tahun sebelumnya yang mencapai 5.000 pelari dari berbagai komunitas dan latar belakang.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved