Berita Terbaru Kabinet Prabowo Hari Ini

Ketum Projo Minta Didoakan Kembali jadi Menteri di Kabinet Prabowo

Budi menegaskan tidak tahu menengai jajaran Kabinet Prabowo-Gibran. Termasuk nasib dirinya apakah menjadi menteri lagi atau sebaliknya.

Kabar Kursi Menteri untuk PKB, Jazil: Itu Hak Prabowo

ISU Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mendapatkan jatah kursi menteri di kabinet Prabowo Subianto semakin mengemuka. Dikabarkan ada dua kursi menteri yang akan didapatkan PKB.

Prabowo Bakal Ajak Menteri yang Bagus di Kabinet Jokowi

“Setahu saya ada. Kan Pak Prabowo sudah ngomong kalau nama-nama dari kabinet Pak Jokowi yang bagus-bagus akan juga dipakai untuk membantu beliau."

Ditanya Ikut Nyusun Kabinet, Gibran : Pasti

Penyusunan kabinet ini hampir rampung dan akan diumumkan oleh Presiden terpilih Prabowo Subianto.

Prabowo akan Mengumumkan Nama Kabinet 20 Oktober

Soal nama-nama menteri, belakangan beredar kabar terdapat kader PDI Perjuangan yang bakal masuk ke kabinet Prabowo. 

Gerindra Tepis Isu Jokowi Minta Prabowo Tak Ajak PDIP

Dasco juga menuturkan dirinya tidak bisa menentukan apakah PDI Perjuangan ikut berkontribusi di pemerintahan baru Prabowo atau tidak. 

PAN Pengen Banyak Menteri, Dasco: Siapa yang Ngomong itu?

Dasco akan bertemu dengan Ketua Umum Partai Gerindra sekaligus Presiden terpilih Prabowo Subianto pada Jumat sore untuk mengkonfirmasi perihal kabar tersebut.

13 Komisi DPR Disebut Sudah Disepakati Fraksi

Said mengatakan bidangnya nanti akan menyesuaikan kementerian baru. Finalisasinya tinggal menunggu Prabowo mengumumkan kabinet.

Kabinet Prabowo-Gibran Diumumkan 5 Hari sebelum Pelantikan

Dasco mengemukakan Prabowo akan meneruskan program-program pemerintahan Presiden Joko Widodo yang sudah baik.

Pansus Haji Rekomendasikan Prabowo Tidak Pilih Gus Yaqut Jadi Menag Lagi

Pansus sejatinya menemukan sejumlah masalah. Mulai dari distribusi pembagian kuota haji, hingga layanan haji kepada jamaah yang jauh dari standar.

Siap Masuk Kabinet Prabowo, Yusril Ingin Pos Menteri Sesuai Bidangnya

Yusril mengaku diskusi internal itu dilaksanakan sekaligus berkomunikasi dengan sejumlah elite Gerindra.

Perluasan Kabinet Perlu Ditopang Kajian Akademik

Perubahan struktural kabinet pemerintahan seharusnya mempertimbangkan berbagai aspek penting, seperti efektivitas, efisiensi, serta relevansi birokrasi terhadap kebutuhan rakyat.

Kabinet Gemuk Prabowo, Jokowi: Kok Ditanyakan ke Saya?

Jokowi mengaku ogah ikut campur soal wacana kabinet gemuk yang akan dibentuk Presiden terpilih Prabowo Subianto menjadi 44 kementerian.

Kabinet Gemuk Prabowo Dinilai tidak Beratkan Anggaran Negara

Pejabat Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Wahyu Utomo berpandangan rencana penambahan K/L tidak akan memberatkan anggaran negara.

Belum Dikontak Prabowo, Cak Imin: PKB Tahu Diri Soal Jatah Menteri

Muhaimin Iskandar atau Cak Imin mengaku tahu diri soal jatah menteri dan menyerahkan sepenuhnya ke Presiden terpilih Prabowo Subianto.

Penggemukan Kabinet Tidak Efisien dan Bebani Keuangan Negara

Perluasan kabinet berpotensi merusak efisiensi pemerintahan, membuka peluang korupsi, dan membebani keuangan negara tanpa manfaat yang jelas bagi rakyat.

Penambahan Kementerian Jangan Sampai Tumpang Tindih Fungsi

Penambahan kementerian tanpa pertimbangan matang dapat menyebabkan tumpang tindih fungsi, di mana beberapa kementerian berpotensi saling mengganggu.

Wacana PDIP Masuk Pemerintahan Mendatang, Jokowi: Terserah Presiden Terpilih

Presiden Jokowi menegaskan Prabowo yang berwenang penuh dalam menyusun kabinet ke depan. Hal ini sebagai salah satu hak prerogratif dari presiden.

Jokowi : Pembentukan Zaken Kabinet Mempercepat Adaptasi

Presiden menilai dengan menempatkan kalangan profesional di kabinet akan mempersingkat waktu adaptasi. Presiden pun meyakini kabinet Prabowo-Gibran akan terbentuk dengan bagus.

Prabowo Dituntut Bijak Sikapi Longgarnya Pembentukan Kementerian

Undang-Undang Kementerian Negara bisa menjadi bujuk rayu ketua umum partai untuk meminta jatah kepada Prabowo. Kepentingan rakyat bisa dikebelakangkan jika itu terjadi.

Menjaga Sukma Pendidikan

Membangun Peradaban Baru

Bianglala Astacita

UMKM Perlu Adopsi Digitalisasi untuk Akses Pasar Global

1.000 Pelajar Selami Dunia Otomotif di GIIAS 2024

Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu

Daikin Salurkan Donasi Tangani Gizi Buruk di Indonesia