Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
Satwa yang diserahkan akan menjalani rehabilitasi agar bisa kembali mengembangkan naluri liarnya sebelum dilepas kembali ke alam.
BALAI Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) melepasliarkan Elang Jawa (Nisaetus Bartelsi), Jumat (5/1).
Elang jawa dan elang ular bido yang direhabilitasi masing-masing berumur 17 bulan dan 2 bulan.
Bayi elang yang ditemukan di area hutan gunung Salak ini merupakan anak dari pasangan elang jawa jantan bernama Brahma dan betina bernama Hera.
Elang Jawa merupakan salah satu spesies yang terancam punah di Indonesia, pemilihannya sebagai maskot juga menjadi alasan untuk mendukung keberlangsungan lingkungan ini.
Pelimpahan perkara ini dilakukan dengan menyerahkan satu orang tersangka atas nama LN beserta barang bukti berupa satu ekor Elang Jawa (Nisaetus bartelsi), satu ekor Kasturi Kepala Hitam
Pelepasliaran Elang Brontok merupakan upaya untuk mempertahankan keberadaan populasi raptor TNGHS sebagai salah satu predator puncak.
Kepala Balai KSDA Kalimantan Timur Ivan Yusfi Noor menjelaskan SM Pulau Semama merupakan salah satu kawasan konservasi yg dikelola oleh Seksi Konservasi Wilayah I Berau, Balai KSDA Kalimantan.
Tim Operasi berhasil menangkap satu orang pelaku berinisial LN, 24 yang merupakan seorang wiraswasta.
Proses pengeraman telur oleh induk Elang Jawa hingga menetas, terpantau memalui teknologi dengan memasang kamera CCTV di kandang rehabilitasi.
Elang Ular Bido (Spilornis cheela) tersebut merupakan hasil serahan masyarakat Sleman pada Januari 2019.
Elang Jawa yang dilepasliarkan dapat terus dipantau terkait lokasi hingga daya jelajah karena dipasangi PinPoint Solar GPS-Argos
Prabu dan Ratu sama-sama penganut monogami. Prabu dan Ratu adalah pasangan elang jawa (Nisaetus bartelsi).
Elang dilatih untuk berburu mencit dan marmut hidup. Itu akan membuat elang serasa berada dalam habitat alami dan mempercepat proses rehabilitasi.
Kementerian LHK mencatat, dengan adanya kelahiran anak badak Jawa baru di tahun 2020 dan 2021, maka jumlah badak Jawa di TNUK sampai bulan Mei 2021 sebanyak 73 ekor,
Anakan itu merupakan keturunan sepasang elang jawa yang sebelumnya terpantau tidak jauh dari sarang tersebut pada September 2020.
Media Indonesia berusaha menghadirkan foto-foto eksclusive sehingga pembaca dapat melihat kejadian aktual dengan lebih baik
LOAD MORECopyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved