Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Timnas Senior Tak Gentar di Markas Irak

Dhika Kusuma Winata
15/11/2023 21:58
Timnas Senior Tak Gentar di Markas Irak
Pelatih Timnas Senior Indonesia Shin Tae-yong(MI)

TIMNAS senior Indonesia kembali berjuang memulai putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Irak, Kamis (16/11) malam. Melakoni laga pertama Grup F bertandang di Basra International Stadium, skuad Garuda menjaga fokus demi memetik poin.

Indonesia bersaing di Grup F bersama Irak, Vietnam, dan Filipina. Laga pertama ini krusial untuk membangun kepercayaan diri baru di tengah persaingan ketat.

Dari catatan pertemuan kedua tim, Indonesia terbilang jarang berhadapan dengan Irak. Pertemuan terakhir terjadi satu dekade lalu, Indonesia menelan dua kali kekalahan baik kandang maupun tandang pada kualifikasi Piala Asia.

Baca juga : Meski Baru Tiba, Baggott Langsung Latihan Penuh Bersama Timnas di Irak

"Sejujurnya saya tidak tahu statistiknya. Yang paling penting adalah sekarang dan yang sudah berlalu biarkan saja berlalu. Kami sekarang berjuang untuk sepak bola Indonesia dan kita akan lihat pada pertandingan nanti," kata Shin Tae-yong dalam konferensi pers jelang laga di Minawi Pasha Hotel, Rabu (15/11).

Baca juga : Elkan Baggott Tiba di Irak, Gabung Latihan dengan Timnas Indonesia

Shin memprediksi laga bakal ketat. Indonesia termotivasi besar untuk meredam Irak dan membuat kejutan. Laga ini juga akan menjadi ujian mental skuad Garuda. Shin yakin tim asuhannya bisa melewatinya dengan baik.

"Ini pertandingan tandang kami, Irak relatif lebih kuat dari kami dan banyak pemain bagus. Tetapi kami akan siap, dan melakukan yang terbaik," kata Shin.

"Ini kandang Irak, semua penggemar sepak bola di Asia kita tahu sangat bersemangat. Tentu pendukung Irak akan mendukung timnas mereka tetapi kami sebagai tim akan berusaha enjoy meskipun ini tandang. Kami akan mencoba mencuri momentum dan menunjukkan mental," imbuh juru taktik asal Korea Selatan itu.

Dari sisi peringkat FIFA, Indonesia yang ada di urutan 145 masih jauh di bawah Irak di posisi 68. Meski begitu, faktor rekor pertemuan yang minim potensial terbuka peluang dimanfaatkan skuad pelatih Shin Tae-yong untuk membuat kejutan.

"Kalau yang kita tahu, memang kualitas Irak di atas kita, tetapi kita tidak memikirkan itu, kita akan bermain saja sesuai dengan apa yang sudah pelatih inginkan dan kita menargetkan kemenangan di pertandingan nanti," kata kapten Indonesia, Asnawi Mangkualam.

Asnawi Mangkualam, Shayne Pattynama, dan Rafael Struick menjadi tiga pemain yang bergabung terakhir setelah membela klub masing-masing. Asnawi menuturkan meski dirinya baru bergabung bukan menjadi penghalang baginya sebab dia dalam kondisi yang baik.

Sementara itu, ada dua pemain absen tak dibawa ke Irak. Pemain PSM Makassar Yakob Sayuri tak bisa bergabung karena akan melangsungkan pernikahan. Adapun Andy Setyo juga tak dibawa karena mengalami cedera saat membela Persikabo 1973 menghadapi Persija Jakarta pada Liga 1 pekan lalu.

Shin Tae-yong diperkirakan akan memainkan trio Rizky Ridho, Jordi Amat, dan Elkan Baggott mengisi jantung pertahanan untuk meredam Irak.

Di posisi bek kanan ada Asnawi dan sebelah kiri terdapat Pratama Arhan. Lini tengah akan diperkuat Marc Klok serta Rachmat Irianto. Adapun di lini serang terdapat opsi Rafael Struick, Saddil Ramdani, dan Dimas Drajad.

Indonesia bakal memanfaatkan momentum tiga kemenangan beruntun dari lima laga terakhir. Satu-satunya kekalahan dari lima pertandingan terjadi ketika menjamu Argentina dan hasil imbang bertemu Palestina.

Sementara itu, Irak dari lima laga terakhir juga tiga kali menang, satu kali kalah, dan satu kali imbang. Hanya saja, pelatih Jesus Casas di laga nanti bakal kehilangan dua pemain utama yakni bek tengan Saad Natiq dan gelandang Danilo Al-Saed. (Z-8)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putra Ananda
Berita Lainnya