Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

KLB PSSI Dipercepat jadi 16 Februari Sesuai Permintaan FIFA

Mediaindonesia
11/11/2022 21:21
KLB PSSI Dipercepat jadi 16 Februari Sesuai Permintaan FIFA
Suporter Aremania membawa foto para korban tragedi kanjuruhan dalam peringatan 40 hari kejadian mematikan tersebut.(JUNI KRISWANTO / AFP)

PSSI memastikan Kongres Luar Biasa (KLB) untuk pemilihan ketua umum, wakil ketua umum dan anggota Komite Eksekutif (Exco) akan digelar pada 16 Februari 2023 sesuai permintaan FIFA.

Diunggah di laman PSSI, hari ini, tanggal itu lebih awal dari rencana sebelumnya yang dibuat PSSI yaitu 18 Maret 2023.

"Ada perubahan melalui surat dari FIFA dan kami akan mengikuti arahan dari FIFA," kata Sekretaris Jenderal PSSI Yunus Nusi.

Namun, berbeda dengan KLB, jadwal Kongres Biasa untuk penentuan Komite Pemilihan (KP) dan Komite Banding Pemilihan (KBP) justru lebih lambat dari rencana sebelumnya.

FIFA menginginkan PSSI untuk menggelar kongres tersebut pada 14 Januari 2023 atau lebih lama seminggu dari rencana awal.

PSSI awalnya sudah bersurat kepada para pemilik suara (voter) bahwa kongres biasa untuk KP dan KBP digelar 7 Januari 2023. Namun, dengan adanya pergantian jadwal, PSSI akan bersurat kembali ke "voter".

Baca juga: FIFA Restui Percepatan KLB PSSI

"Dengan ini, kami segera mengirimkan surat kepada seluruh 'voter' PSSI terkait perubahan tanggal kongres sesuai jawaban dari surat FIFA," tutur Yunus.

Nantinya, KP dan KBP akan bekerja untuk memproses hal-hal menuju KLB pada 16 Februari 2023.

PSSI memutuskan untuk mempercepat pelaksanaan Kongres Luar Biasa (KLB) pemilihan ketua umum serta anggota Exco baru, yang normalnya akan digelar pada November 2023, setelah menggelar rapat darurat pada 28 Oktober 2022 di Kantor PSSI, Jakarta.

Desakan kepada PSSI untuk segera menggelar KLB awalnya datang dari Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) bentukan Pemerintah Indonesia menyusul terjadinya tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang, yang menewaskan 135 orang dan melukai ratusan lainnya.(Ant/OL-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Akhmad Mustain
Berita Lainnya