Headline
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.
LIONEL Messi mencuri perhatian di Finalissima, saat juara bertahan Copa America, Argentina menang 3-0 atas juara Pial Eropa Italia di Wembley, Kamis (2/6) dini hari WIB. La Pulga--julukan Messi--menampilkan level terbaiknya bersama Argentina setelah menjalani musim yang tidak mulus bersama Paris Saint-Germain (PSG).
Argentina tampil dominan di laga itu. Keunggulan 2-0 langsung didapat sejak babak pertama. Lautaro Martinez membawa keunggulan 1-0 di menit ke-24, yang kemudian digandakan Angel Di Maria di akhir babak pertama. Argentina kemudian bisa menambah satu gol lagi di injury time babak kedua. Paulo Dybala, yang baru masuk, mencatatkan namanya di papan skor, dan memastikan Argentina menang 3-0 atas Italia.
Messi memang tidak mencetak gol dalam laga lawan Italia. Namun La Pulga jadi ancaman terbesar Italia. Messi menggerakan permainan Argentina sepanjang laga. Messi menunjukkan bahwa ia masih layak ditakuti jelang gelaran Piala Dunia 2022 yang akan datang. Jika Messi bisa bermain di seperti ini di Qatar, tim asuhan Lionel Scaloni akan menjadi kekuatan yang harus diperhitungkan saat mereka mengejar gelar Piala Dunia pertama sejak 1986.
"Ini adalah final yang indah, penuh dengan orang Argentina. Apa yang kami jalani di sini sangat indah. Kami di sini untuk melawan siapa pun. Hari ini adalah ujian yang bagus, karena Italia adalah tim yang hebat. Kami tahu itu akan menjadi pertandingan yang bagus dan senang bisa menjadi juara," kata Messi.
Baca juga: Hajar Italia, Argentina Juara Finalissima
Kontribusi dua assist Lionel Messi di laga melawan Italia mencatatkan dirinya sebagai Man of the Match di laga itu. UEFA Technical Observer Panel menyatakan bahwa Lionel Messi menunjukkan penampilan apik di laga melawan Italia.
“Dia mengendalikan permainan dari awal hingga akhir. Dia benar-benar menampilkan pertunjukan kelas dunia untuk para penonton di Wembley. Itu sangat menyenangkan untuk disaksikan," tulis UEFA Technical Observer Panel.
Itu adalah momen tak terlupakan lainnya bagi Argentina, yang telah lolos ke Piala Dunia tahun ini saat mereka bisa mengakhiri penantian 28 tahun untuk memenangkan Copa America pada 2021.
Kesulitan Bangkit
Sementara itu, Pelatih Italia, Roberto Mancini mengakui Argentina lebih unggul dari timnya. Sepanjang 90 menit, Gli Azzurri memang kesulitan untuk membendung serangan Argentina.
Menurutnya, Italia bermain jauh dari harapannya terutama di babak kedua. Mereka tak mampu untuk bangkit usai tertinggal 0-2.
"Babak pertama kami membuat dua kesalahan pada dua gol, tetapi permainan seimbang. Pada saat itu, mereka lebih baik dalam menjaga bola dan menggalirkannya dengan baik. Mereka lebih baik. Kami seharusnya mencoba mencetak gol dan mengembangkan permainan lagi, tetapi di babak kedua kami melakukan terlalu sedikit usaha untuk membalikkan keadaan. Kami memiliki peluang di babak pertama dan seharusnya memanfaatkannya lebih baik saat itu," jelasnya.
Tentu saja, kekalahan ini menyakitkan bagi Gli Azzurri. Mengingat, mereka gagal lolos ke Piala Dunia 2022 usai dikalahkan Makedonia Utara (0-1) di babak play-off kualifikasi. Mancini mengisyaratkan akan merubah skuad Italia dengan mengisi pemain muda untuk menghadapi Jerman, Hungaria, dan Inggris dalam UEFA Nations League 2022-2023 beberapa pekan ke depan.
"Skuad lelah dan selalu menjadi niat kami untuk memulai proses perubahan setelah pertandingan ini," kata Mancini. (Goal/Footballitalia/OL-4)
Penemuan tengkorak anak di Argentina memicu spekulasi "alien", namun para arkeolog mengungkap bentuk unik itu adalah hasil tradisi kuno.
Presiden libertarian Argentina, Javier Milei menyebut Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez sebagai penipu.
Gol tunggal dicetak oleh Julian Alvarez pada menit ke-16 setelah menerima umpan matang dari Thiago Almada.
Otoritas kesehatan terkemuka AS dan Argentina juga meluncurkan apa yang mereka sebut sebagai ‘sistem kesehatan internasional alternatif’ yang terpisah dari WHO.
Pada Minggu (20/4) saat misa Paskah atau sehari sebelum menghembuskan nafas terakhir, Paus Fransiskus tampil di hadapan publik untuk menyampaikan berkat Urbi et Orbi.
BRASIL memecat pelatih Dorival Junior setelah kalah 4-1 dari rival abadi mereka, Argentina, di kualifikasi Piala Dunia.
Busana dengan gaya khas Italia 1951 tampil di koleksi dari merek fesyen asal Italia Max Mara, berkolaborasi dengan merek dasi asal Italia E. Marinella.
OTORITAS Italia menyatakan gelombang panas melanda negeri tersebut pada Selasa (24/6) waktu setempat.
Seorang pengunjung tidak sengaja merusak lukisan abad ke-17 di Galeri Uffizi, Florence, Italia, setelah kehilangan keseimbangan saat berpose untuk foto.
Sebanyak 40 peserta dari berbagai negara ikut ambil bagian di kelas Senior (Super ROK).
PULUHAN ribu orang memadati jalan-jalan Kota Roma pada Sabtu (7/6) saat partai-partai oposisi Italia bersatu dalam aksi massa menuntut penghentian agresi genosida Israel di Jalur Gaza.
Gunung Etna di Sisilia, Italia, meletus hebat dengan semburan abu, gas, dan lava pada Senin (2/6). Para ahli memperingatkan aktivitas vulkanik ini bisa berlangsung selama berminggu-minggu.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved