Headline
Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.
Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.
ERA Roman Abramovich di Chelsea berakhir. Pemilik klub berkebangsaan Rusia itu mengumumkan menjual Chelsea setelah tekanan datang terus menerus akibat invasi negaranya ke Ukraina.
Pengumuman itu disampaikan Abrahamovic kurang dari satu jam jelang pertandingan Piala FA Chelsea melawan Luton Town, Kamis (3/3) dini hari. Miliarder Rusia itu melepas klub sebagai keputusan yang terbaik dalam situasi saat ini.
"Ini adalah keputusan yang sangat sulit untuk dibuat dan menyakitkan bagi saya untuk berpisah dengan klub dengan cara ini. Namun, saya yakin ini adalah kepentingan terbaik klub," kata Abramovich.
"Merupakan keiistimewaan untuk menjadi bagian dari Chelsea FC dan saya bangga dengan semua pencapaian bersama. Klub sepak bola Chelsea dan para pendukungnya akan selalu ada di hati saya," imbuh pria 55 tahun itu.
Baca juga: Chelsea Dijual, Tuchel Berharap tidak Ada Perubahan Drastis
Kepergian itu menjadi momen besar dalam sepak bola Inggris setelah hampir dua dekade Chelsea di bawah kepemilikan Abramovich menjelma menjadi klub besar yang disegani baik di Inggris dan Eropa.
Abramovich membeli Chelsea pada 2003 dengan nilai 140 juta Euro dan melakukan gebrakan merekrut Jose Mourinho sebagai pelatih demi mengancam dominasi Manchester United dan Arsenal saat itu.
Chelsea dengan kekuatan uang Abramovich pun sukses memenangi 19 gelar besar, termasuk untuk pertama kalinya merengkuh trofi Liga Champions pada musim 2011/2012. The Blues kini mengoleksi dua piala Liga Champions. Di Liga Inggris, Chelsea memenangi lima gelar selama era Abramovich.
Pemerintah Inggris belum menjatuhi sanksi apapun terhadap Abramovich yang disebut-sebut dekat dengan Presiden Rusia Vladimir Putin. Melepas Chelsea menjadi opsi yang dipilih Abramovich di tengah kekhawatiran potensi penyitaan aset-asetnya.
Miliarder Swiss, Hansjorg Wyss, dan investor AS Todd Boehly yang juga pemilik tim bisbol Los Angeles Dodgers dikabarkan menyiapkan tawaran untuk Chelsea.
Harga yang diminta Abramovich untuk Chelsea disebut-sebut berkisar di angka 3 miliar Euro ($4 miliar). Terkait penjualan itu, Abramovich juga mengumumkan tak akan menagih utang klub kepadanya senilai 1,5 miliar Euro.
Lebih lanjut, dia membentuk tim untuk mendirikan yayasan. Semua hasil bersih dari penjualan klub rencananya akan disumbangkan kepada korban perang Ukraina.
"Yayasan akan dibentuk untuk semua korban perang di Ukraina. Ini termasuk menyediakan dana untuk kebutuhan mendesak para korban serta mendukung pemulihan jangka panjang," ujarnya.(AFP/OL-5)
Cole Palmer ikut membantu Chelsea mengalahkan Los Angeles FC dalam fase grup Piala Dunia Antarklub 2025.
Gol kemenangan Chelsea atas LAFC di laga Piala Dunia Antarklub dicetak Pedro Neto dan Enzo Fernandez di masing-masing babak.
Berkat kemenangan ini, Chelsea memuncaki klasemen Grup D Piala Dunia Antarklub dengan raihan tiga poin sementara LAFC berada di dasar klasemen.
Mamadou Sarr meneken kontrak berdurasi delapan tahun di Stamford Bridge dan bisa membela Chelsea di ajang Piala Dunia Antarklub pada bulan ini.
Liam Delap mengungkapkan kegembiraannya bisa bergabung dengan Chelsea dan berharap bisa memenangkan banyak trofi di masa depan.
Liam Delap akan menandatangani kontrak hingga 2031 bersama Chelsea, dengan proses transfer tinggal menunggu tes medis.
Kedatangan Prabowo disambut dengan upacara militer resmi, menandai dimulainya kunjungan kenegaraan ke Rusia atas undangan Presiden Vladimir Putin.
Dia juga menyebut bahwa bahkan ketika Rusia pernah menawarkan kerja sama dalam pengembangan sistem pertahanan udara, respons Iran cenderung minim.
KOMISI Eropa memperpanjang sanksi terhadap Rusia sebagai respons atas aneksasi ilegal wilayah Krimea dan kota Sevastopol hingga 23 Juni 2026.
Ukraina dan Rusia menyelesaikan tahap akhir dari kesepakatan pertukaran jenazah prajurit yang gugur dalam perang.
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengatakan ada kemungkinan negaranya terlibat dalam konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Iran.
RENCANA besar Israel seperti The Yinon Plan menunjukkan bahwa melemahnya negara-negara sekitar Israel, termasuk Iran, menjadi bagian dari strategi untuk memperkuat posisi Negeri Zionis.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved