Headline
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
LIVERPOOL melengkapi daftar semifinalis Piala Liga Inggris musim ini seusai meraih kemenangan dramatis atas Leicester City lewat adu penalti yang berkedudukan akhir 5-4 dalam pertandingan perempat final di Stadion Anfield, Kamis (23/12) dini hari WIB.
Hasil itu jadi nasib tragis bagi Leicester, yang memimpin 3-1 hingga turun minum hanya untuk dipaksa melakoni adu penalti karena gol dramatis penyama kedudukan 3-3 di injury time babak kedua.
Liverpool menyusul langkah tiga klub London yakni Arsenal, Chelsea, dan Tottenham Hotspur yang sudah lebih dulu melangkah ke semifinal.
Baca juga: Chelsea dan Spurs Melaju ke Semifinal Piala Liga
Krisis covid-19 di dalam skuat Liverpool dan kepadatan jadwal memaksa Juergen Klopp berjudi dengan menurunkan bek muda Billy Koumetio untuk berduet dengan Joe Gomez sebagai palang pintu pertahanan.
Hal itu mampu dimanfaatkan secara optimal oleh Leicester yang nyaman memimpin 2-0 dalam 13 menit pertama pertandingan lewat dua gol yang dicetak Jamie Vardy.
Gol pertama Vardy dicetak setelah ia lepas dari kawalan Koumetio demi menyelesaikan umpan James Maddison pada menit kesembilan.
Lantas, empat menit berselang, penyerang berusia 34 tahun itu menyontek umpan tarik Patson Daka demi menggandakan keunggulan Leicester.
Liverpool sempat membalas melalui tembakan akurat Alex Oxlade-Chamberlain menyambar umpan sodoran Roberto Firmino pada menit ke-16, tetapi mereka masih tampak kewalahan menghentikan pergerakan Vardy di lini depan Leicester.
Leicester merestorasi keunggulan dua gol mereka pada menit ke-33 saat Maddsion mencetak gol indah dengan tembakan menukik dari luar kotak penalti untuk menaklukkan kiper Caoimhin Kelleher.
Lima menit berselang, Vardy nyaris melengkapi raihan trigol kala memanfaatkan blunder yang dilakukan Gomez di area pertahanan Liverpool, namun bola tembakannya yang sudah melewati Kelleher berakhir membentur tiang gawang dan skor 3-1 bertahan hingga turun minum.
Tertinggal dua gol, Klopp melakukan tiga pergantian langsung jelang sepak lanjut babak kedua dengan memasukkan Diogo Jota, Ibrahima Konate, dan James Milner masing-masing menggantikan Connor Bradley, Koumetio, dan Tyler Morton.
Liverpool bermain sedikit lebih dominan di babak kedua dengan pergantian itu dan mampu memperkecil ketertinggalan pada menit ke-68 lewat gol Jota menyelesaikan umpan dari Takumi Minamino.
Jota kembali mengancam gawang Leicester pada menit ke-82 saat ia sengaja memotong bola tembakan Naby Keita, tapi kiper Kasper Schmeichel sigap bereaksi mementahkannya ke atas mistar gawang.
Leicester sepertinya akan pulang dari Anfield mengantungi tiket semifinal, namun pada menit kelima injury time umpan silang kiriman Milner gagal diantisipasi Wilfried Ndidi dan bisa dikendalikan Minamino yang kemudian memperdaya Schmeichel demi menyamakan kedudukan 3-3 dan memaksa pemenang ditentukan lewat adu penalti.
Di babak adu penalti setelah empat algojo sukses, Kelleher memberi Liverpool asa untuk melangkah setelah mementahkan eksekusi penendang ketiga Leicester, Luke Thomas.
Namun, Minamino batal jadi menegaskan perannya sebagai pahlawan karena ia gagal melakoni tugasnya sebagai algojo kelima Liverpool ketika tendangannya membentur mistar gawang.
Akan tetapi, Kelleher kembali menjadi penyelamat tuan rumah ketika menghentikan bola eksekusi Ryan Bertrand dan Jota yang jadi penendang terakhir sukses mengunci kemenangan adu penalti 5-4 sembari mengantarkan Liverpool ke semifinal Piala Liga. (Ant/OL-1)
Keputusan ini sudah disetujui oleh istri Diogo Jota dan dan keluarganya. Dipensiunkannya nomor punggung 20 karena Liverpool menghormati Diogo Jota atas kontribusinya
Sebuah mural istimewa untuk mengenang Diogo Jota kini telah selesai dibuat di kawasan dekat stadion Anfield.
Napoli hanya sanggup membayar 43 juta euro yang dibayar dengan cara mencicil. Padahal Liverpool menginginkan minimal harga 50 juta euro untuk Nunez.
Luis Diaz mencetak 22 gol untuk klub dan negaranya musim lalu, dengan 13 di antaranya di Liga Primer Inggris saat Liverpool memenangkan gelar dengan selisih 10 poin.
Untuk mendaratkan Ollie Watkins, Liverpool harus mengeluarkan dana besar karena pemain itu terikat kontrak dengan Aston Villa hingga 2028.
Penjaga gawang baru Liverpool Giorgi Mamardashvili optimistis dirinya akan bisa berkembang dengan belajar dari kiper kawakan Alisson Becker.
Leicester City dan Ruud van Nistelrooy Sepakat Berpisah Usai Degradasi ke Championship
Valencia ingin medatangkan Jamie Vardy lantaran musim ini kekurangan pemain yang cukup tajam untuk menyumbang gol.
Jamie Vardy menegaskan dirinya sama sekali tidak memiliki keraguan untuk tampil di level tertinggi meski kini usianya sudah menginjak 38 tahun.
Jamie Vardy menjadi pencetak gol terbanyak sepanjang masa di Liga Primer Inggris bagi Leicester City dengan koleksi 143 gol.
Liverpool hanya butuh satu kemenangan lagi untuk memastikan gelar juara Liga Primer Inggris musim 2024/2025.
LEICESTER menjadi tim pertama dalam sejarah sepak bola Inggris yang kalah delapan pertandingan kandang berturut-turut tanpa mencetak gol usai kalah dari Newcastle 0-3
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved