Headline

Tingkat kemiskinan versi Bank Dunia semakin menjauh dari penghitungan pemerintah.

Fokus

Perluasan areal preservasi diikuti dengan keharusan bagi setiap pemegang hak untuk melepaskan hak atas tanah mereka.

Messi Ucapkan Selamat Tinggal untuk Barcelona

Basuki Eka Purnama
06/8/2021 06:27
Messi Ucapkan Selamat Tinggal untuk Barcelona
Penyerang Barcelona Lionel Messi(AFP/LLUIS GENE)

KETIKA Lionel Messi memenangkan gelar Ballon d'Or keenamnya, Desember tahun lalu, spekulasi telah muncul mengenai masa depannya di Barcelona setelah pemain Argentina itu berusaha memicu klausa lepas dan kontraknya dan hengkang sebagai agen bebas.

Keberhasilan meraih gelar Copa del Rey, gelar ke-35 Messi bersama Barcelona, hanyalah hadiah hiburan yang tidak berarti.

Pesepak bola jenius berusia 34 tahun itu, selama 17 tahun terakhir, telah berulang kali mengantarkan Barcelona meraih kejayaan. Namun, klub Catalan itu menghadapi masalah di luar lapangan dengan menumpuknya utang mereka.

Baca juga: Messi Hengkang dari Barcelona!

Kini, Barcelona mengungkapkan bahwa mereka gagal menyepakati kontrak baru bersama Messi karena 'hambatan ekonomi dan struktur, berdasarkan aturan La Liga. Hal itu berarti Messi akan meninggalkan Camp Nou.

Penyerang berusia 34 itu menandatangani kontrak pertamanya bersama Barcelona pada 2000 di atas sebuah serbet ketika berusia 13 tahun. Namun, kini, kontraknya bersama Blaugrana telah berakhir pada 30 Juni lalu.

Sesungguhnya, Messi telah mencari klub baru selama dua tahun terakhir.

Barcelona, meski menjuarai La Liga, runtuh di akhir musim 2018-19, ketika mereka tersingkir di semifinal Liga Champions setelah kalah dari Liverpool meski unggul 3-0 di laga leg pertama.

El Barca kemudian kalah di Copa del Rey dari Valencia.

Jika itu belum cukup buruk, hal yang lebih parah terjadi pada 2020, dipuncaki dengan kekalahan memalukan 8-2 dari Bayern Muenchen di babak perempat final Liga Champions.

Pada musim itu, Barcelona juga gagal meraih satu trofi pun untuk pertama kalinya sejak 2007. Musim itu juga untuk pertama kalinya Barcelona kebobolan delapan gol dalam saty pertandingan sejak mereka kalah 8-0 dari Sevilla di laga Copa del Rey pada 1964.

Kekalahan telak dari Bayern Muenchen itu tampaknya meyakinkan Messi bahwa masa depannya sudah tidak ada di Barcelona.

Di akhir musim, pelatih Quique Setien dipecat setelah hanya menjabat selama enam bulan. Ronald Koeman ditunjuk sebagai pengganti.

Messi pun melakukan hal yang mengejutkan dengan memberi tahu Barcelona bahwa dia ingin memutus kontraknya.

Kini, Messi dipastikan akan hengkang dari Barcelona. Namun, hanya sedikit klub yang bisa membayar gaji sang pemain meski dia bisa didapatkan secara gratis.

Klub yang mungkin bisa mendatangkan Messi adalah Manchester City, yang dipimpin mantan mentornya di Barcelona Pep Guardiola, atau Paris Saint-Germain, dimana Messi bisa bereuni dengan mantan rekan setimnya Neymar.

City dan PSG sama-sama nyaris menjadi juara Liga Champions, City pada musim lalu dan PSG pada musim sebelumnya. Kedatangan Messi bisa menjadi faktor X yang dibutuhkan kedua klub itu untuk akhirnya memenangkan trofi yang selama ini absen dari lemari trofi mereka. (AFP/OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya