Headline

Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.

Fokus

Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.

Permainan Man City Dinilai Membosankan

Dero Iqbal Mahendra
13/12/2020 17:35
Permainan Man City Dinilai Membosankan
Derbi Manchester(AFP)

HASIL Derbi Manchester yang berakhir imbang membuat legenda Manchester United Gary Neville terkejut dengan performa Citizens yang tidak mampu mengembangkan permainan dan hanya mencatatkan dua tembakan mengarah gawang.

Meski pada saat yang sama City mencatatkan enam catatan tidak kebobolan berturut turut, perolehan satu poin ini pun disambut baik Pep Guardiola.

Neville menganggap performa City saat ini tidak cukup untuk membawa mereka menjuarai LIga Premier Inggris. Performa pemain City di derby pun dianggap sangat buruk oleh Neville.

"Saya sangat kaget dengan taktik City di babak pertama. United kesulitan di babak pertama dengan catatan buruk di kandang, dan minggu bencana seharusnya City langsung menusuk ke tenggorokan sejak awal pertandingan," ungkap Neville, Minggu (13/12).

Daya ledak City pun dipandang meredup, dan para pemain terlihat layaknya jus yang sudah diperas dari buah. Ia mencontohkan De Bruyne yang melihat ke sekeliling lapangan seolah mengatakan kalian tidak sebaik yang pernah bermain bersama saya.

Neville menyebut tidak ada intensi menang di pertandingan tersebut baik itu dari lapangan maupun manager. Mungkin kedua tim memang lelah karena bermain di tengah minggu, tidak ada fans namun kami mengharapkan ketegangan kecepatan dan ada resiko gelar liga di sana.

Senada dengan itu Roy Keane pun juga menilai City tidak memiliki hasrat untuk menang.

"Tidak ada gelar juara untuk tim ini. Saya tidak melihatnya. Dengan bakat yang mereka miliki saya masih merasa mereka berada di belakang Chelsea, Liverpool dan Spurs," terang Keane.

Keane menyatakan banyak yang mengatakan masih ada banyak kesempatan di musim ini. Namun ia merasa City tidak akan mencetak banyak gol. Mereka harus keluar dan menemukan cara memenangkan pertandingan sepak bola.

Di sisi lain Keane pun mengkritik sikap santai dari para punggawa United dan staf yang seolah tidak masalah tidak memenangkan pertandingan.

"Di akhir permainan, staf dan pemain berpelukan, tersenyum, mengobrol satu sama lain. Turun saja ke terowongan, saya tidak mengerti! Semua orang ingin berteman satu sama lain, dan menjadi populer!Anda bermain untuk klub-klub ini, terutama United, untuk memenangkan pertandingan sepak bola! Bukan untuk berteman dengan semua orang!" keluh Keane. (Skysport/OL-8)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Polycarpus
Berita Lainnya