Headline
Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.
Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.
KEPALA Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Eddy Hartono, menegaskan terus berkoordinasi dengan aparat penegak hukum (APH) lain untuk mengusut ancaman bom pada Saudia Airlines.
"Kami akan terus berkoordinasi. Jadi, biar nanti aparat penegak hukum menyelidiki tentang peristiwa tersebut," ujar Eddy di Lapangan Bhayangkara Mabes Polri, Jakarta, Sabtu (21/6).
Selain itu, Eddy mengatakan bahwa pihaknya juga berkoordinasi dengan otoritas Arab Saudi untuk mencari informasi terkait teror tersebut.
Walaupun demikian, dia belum bisa mengungkapkan mengenai alamat surat elektronik yang dipakai untuk mengancam teror bom, yakni dari salah satu negara di Asia atau bukan. "Nah, itu kami enggak bisa tentukan sebelum kami lakukan upaya validasi tadi ya."
Eddy juga menegaskan bahwa pemerintah Indonesia akan meningkatkan perlindungan untuk kepulangan jamaah haji. "Ya tentunya semua diantisipasi dan mitigasi terus dilakukan. Kemudian, yang utama adalah kami berkoordinasi secara bilateral untuk memastikan bahwa sumber itu pasti atau dalam istilahnya itu harus terverifikasi," katanya.
Dilaporkan, pesawat Saudia Airlines dengan nomor penerbangan SV-5276 mendapat ancaman bom dikirimkan oleh orang tidak dikenal melalui surat elektronik pada Selasa (17/6) pukul 07.30 WIB.
Surat elektronik ini berisi akan meledakkan pesawat dengan nomor registrasi HZ-AK32 rute Jeddah-Jakarta (Bandar Udara Soekarno-Hatta) membawa sebanyak 442 haji Kloter 12 Debarkasi Jakarta-Bekasi.
Akhirnya, pilot pesawat Saudia Airlines memutuskan mengalihkan penerbangan dengan melakukan pendaratan darurat ke Bandara Kualanamu, Deli Serdang, Sumatra Utara, pukul 10.44 WIB.
Kemudian pada Sabtu ini, pesawat Saudia Airlines dengan nomor penerbangan SVA-5688 kembali mendarat darurat di Bandara Kualanamu pada pukul 09.19 WIB. (Ant/P-2)
Wakil Ketua DPR RI Cucun Ahmad Syamsurijal meminta aparat penegak hukum, terutama intelijen, betul-betul melakukan langkah preventif guna mengantisipasi ancaman bom.
Pesawat Saudia Airlines yang mendarat darurat di Bandara Internasional Kualanamu, Sumatera Utara, pada Sabtu (21/6) pagi ini, dinyatakan aman setelah mendapatkan ancaman bom.
Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan Budi Gunawan memastikan pihaknya akan terus menelusuri kasus penyebaran teror pesawat Saudi Airlines.
Pesawat dengan nomor registrasi HZ-AK32 tersebut memiliki rute penerbangan Jeddah - Bandara Soekarno-Hatta.
Perlu dibuktikan apakah teror tersebut benar terjadi sehingga menghindari saling tuduh dan saling curiga.
Pesawat yang mengangkut 376 penumpang jemaah haji Kloter 33 Debarkasi Surabaya tersebut mendarat dengan aman pada pukul 09.27 WIB.
Pesawat komersial milik maskapai Arab Saudi, Saudia Airlines, dengan nomor penerbangan SV-5276 rute Jeddah–Jakarta, melakukan pendaratan darurat di Bandara Internasional Kualanamu.
Pendaratan darurat itu diambil menyusul adanya ancaman bom yang ditemukan di dalam pesawat.
SEORANG jenderal senior Rusia, Letnan Jenderal Yaroslav Moskalik, dilaporkan tewas akibat serangan bom mobil di kota Balashikha, Rusia, pada Jumat (25/4).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved