Headline

Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.

Fokus

Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.

Istana Jawab Kemungkinan Reshuffle Kabinet Prabowo

Yakub Pryatama Wijayaatmaja
03/6/2025 15:59
Istana Jawab Kemungkinan Reshuffle Kabinet Prabowo
Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasb(Dok.Antara)

KEPALA Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO), Hasan Nasbi, menyebut kemungkinan bakal ada perombakan atau reshuffle kabinet Presiden RI Prabowo Subianto

Hal itu diungkapkan Hasan saat menyampaikan konferensi pers di Kantor PCO, Jakarta, Selasa (3/6). 

“Apakah akan ada? Ya reshuffle itu sesuatu hal yang mungkin saja terjadi,” papar Hasan.

“Tapi kapan dan siapa orang yang akan terkena reshuffle, itu betul-betul hak prerogatif Presiden,” tambahnya.

Menurutnya, Presiden Prabowo memiliki penilaian yang menyeluruh dan objektif terhadap kinerja para menterinya, baik kelebihan, kekurangan, maupun relevansi keberadaan mereka dalam kabinet.

“Dan hanya Presiden yang tahu. Karena ini hak prerogatif Presiden. Jadi suara-suara di luar anggap saja bagian dari bunga-bunga demokrasi,” pungkasnya. 

Diketahui, isu reshuffle kabinet pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka yang kembali mencuat.

Reshuffle Kabinet Merah Putih (KMP) yang sudah berjalan lebih dari enam bulan dinilai sebagai  langkah yang tepat agar kinerja kabinet ke depan lebih baik. 

"Evaluasi dan reshuffle kabinet perlu dilakukan agar tidak menggerogoti citra dan tingkat kepuasan pemerintahan," kata peneliti senior Pusat Riset Politik Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Lili Romli.

Lili mengatakan periode pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka masih berlangsung hingga 2029. Oleh karena itu, reshuffle KMP yang terbentuk sejak 21 Oktober 2024 ialah bentuk mitigasi agar kinerja kabinet lebih baik. (P-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Akmal
Berita Lainnya