Headline
Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.
Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.
Warga bahu-membahu mengubah kotoran ternak menjadi sumber pendapatan
POLITIKUS PDI Perjuangan (PDIP) Guntur Romli mengatakan tidak ada yang perlu dilebih-lebihkan terkait Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri yang bertemu dan tampak berbincang-bincang dengan Wapres Gibran Rakabuming Raka. Guntur menyebut hal tersebut sebenarnya biasa saja. Ia mengatakan berdasarkan protokol kenegaraan, Gibran dan Megawati memang berada dalam satu ruangan yang sama sebelum upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila dimulai.
"Kami tidak mengetahui informasi kalau ada perbincangan antara Ibu Megawati dengan Gibran, karena fokus kami pertemuan Ibu Megawati dengan Presiden Prabowo. Gibran kan Wapres, sesuai protokoler kenegaraan dia memamg ada di situ, tapi kami lihat sikap Ibu Megawati biasa-biasa saja, tidak sedekat dan seakrab pada Presiden Prabowo atau Pak Try Soetrisno yang hadir," kata Guntur ketika dihubungi, Selasa (3/6).
Acara Kenegaraan?
Guntur menyebut Gibran memang sudah dipecat dari PDIP. Begitu juga dengan ayah Gibran, Joko Widodo. Namun, kata ia, Megawati tidak harus membawa masalah itu ke acara kenegaraan.
"Secara organisatoris Gibran itu sudah tidak bersama PDI Perjuangan termasuk 27 orang lainnya, juga Jokowi, tapi Ibu Megawati tidak mau membawa masalah ini pada momen kenegaraan dan personal, kalau memang kebetulan bertemu, ya bertemu," katanya.
"Kita fokus saja pada momen pertemuan itu. Karena ini memperingati Hari Lahir Pancasila & Pidato Bung Karno 1 Juni 1945, maka sila ke-3: Persatuan Indonesia dan gotong-royong yg menjadi intisari Pancasila menurut Bung Karno harus diprioritaskan," tambahnya.
Saksi Kebersamaan?
Sebelumnya, upacara peringatan hari lahir Pancasila, jadi saksi Presiden RI Prabowo Subianto kembali bertemu dengan Presiden Kelima Megawati Soekarnoputri.
Upacara yang diadakan di Halaman Gedung Pancasila, Jakarta, pada Senin, (2/6/2025) itu bertema "Memperkokoh Ideologi Pancasila Menuju Indonesia Raya”.
Senyum Merekah?
Kemudian terdapat logo berupa gambar Garuda yang melambangkan karakter bangsa Indonesia yang berdaulat. Terlihat senyum Megawati merekah saat bertemu dan bersalaman dengan Prabowo saat mengawali amanat upacara. Prabowo juga turut menyapa Megawati.
“Yang saya hormati dan saya muliakan Presiden ke-5 Republik Indonesia Profesor, Doktor, Honoris Causa, Megawati Soekarnoputri yang juga sekaligus adalah Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila,” papar Prabowo dalam pidatonya. Terlihat Megawati yang mendampingi Prabowo sesaat hendak memasuki mimbar upacara. Adapun Gibran berdiri di belakang Prabowo dan Megawati.
Sempat Berbincang?
Gibran ternyata sempat berbincang dengan Megawati di sela-sela acara peringatan Hari Lahir Pancasila di Gedung Pancasila, Jakarta Pusat, Senin (2/6/2025). Keduanya disebut sempat bercanda bersama sejumlah pejabat lain saat menunggu dimulainya upacara.
"Iya (ngobrol dengan Bu Mega). Bercanda-canda juga. Bercanda di antara kita. Yang ada di (ruang) holding ada saya, ada Pak Prabowo," kata Ketua MPR Ahmad Muzani usai acara.
(Faj/P-3)
Presiden ke-5 Megawati Soekarnoputri dan Presiden ke-7 Joko Widodo disebut turut masuk dalam daftar undangan HUT ke-79 Bhayangkara Digelar di Monas, Jakarta 1 Juli 205
Kedua tokoh tersebut bisa bertemu kapan dan di mana saja tanpa harus menentukan tempat untuk bertemu.
Hubungan Megawati dan Listyo sempat memanas ketika Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) tersebut mengancam akan mendatangi Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo terkait kasus Hasto.
Pertemuan keduanya terabadikan dalam sebuah foto. Tampak Jenderal Listyo menunggu Megawati yang mengenakan pakaian batik dan memberikan hormat serta salam sekitar pukul 10.45 WIB.
PRESIDEN ke-5 RI Megawati Soekarnoputri enghadiri syukuran Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-100 Meriyati Roeslani, istri mantan Kapolri Jenderal (Purn) Hoegeng Iman Santoso, di Depok, Senin (23/6).
KETUA DPD PDI Perjuangan Jawa Timur Said Abdullah mengatakan pihaknya akan menyelenggarakan puncak peringatan Bulan Bung Karno di Makam Bung Karno di Kota Blitar
WACANA Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka untuk berkantor di Papua dinilai sebagai kesempatan bagus.
Gibran menegaskan tidak keberatan berkantor di mana pun, termasuk di Ibu Kota Nusantara (IKN) maupun Papua, jika memang diperlukan.
Beda Pandangan soal Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka Berkantor di Papua, Yusril dan Tito Dinilai Tambah Beban Presiden Prabowo Subianto.
Mensesneg, Prasetyo Hadi, menampik anggapan bahwa Presiden Prabowo Subianto memerintahkan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka untuk berkantor di Papua
Yusril Ihza Mahendra mengklarifikasi pernyataannya sendiri mengenai kemungkinan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka berkantor di Papua.
Politikus PDIP Deddy Sitorus menyambut baik Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka yang disebut bakal berkantor di Papua usai mendapat tugas khusus dari Presiden Prabowo Subianto.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved