Headline
Setnov telah mendapat remisi 28 bulan 15 hari.
POLITIKUS Partai Golkar Meutya Hafid disebut salah satu kandidat menteri di era pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. Meutya dipastikan sudah masuk daftar.
"Yang jelas Bu Meutya dimasukan dalam daftar usulan tapi posisinya seperti apa nanti presiden terpilih yang menentukan," kata Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Golkar Muhammad Sarmuji di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (2/10).
Sarmuji mengatakan Ketua Umum Golkar Bahlil Lahadalia sudah berbicara dengan Prabowo. Pembicaraan membahas kader yang siap untuk masuk dalam kabinet.
Baca juga : Soal Jatah Menteri, Golkar: Kami Siapkan Sesuai Kebutuhan Prabowo
"Kita sudah identifikasi kader kader baik kita yang siap masuk ke dalam kabinet urusan siapa nanti yang masuk kita serahkan kepada Pak Prabowo," ucap Sarmuji.
Meutya diketahui sudah bertemu dengan Prabowo Subianto di Hambalang, Bogor, Jawa Barat. Sarmuji menilai hal itu wajar Prabowo memanggil Meutya untuk berdiskusi terkait kabinet mendatang.
"Kalau Pak Prabowo mau berdiskusi dengan siapapun terbuka. Mau posisinya sebagai menteri atau tidak sebagai menteri, beliau akhir akhir ini pasti banyak berdiskusi dengan orang-orang tentang kabinet mau di masuk atau tidak," ujar Sarmuji. (P-5)
Dalam pidatonya, Wakil Ketua Golkar DKI Ashraf Ali menegaskan bahwa perjuangan para pahlawan harus diteruskan dengan cara yang relevan di era modern ini.
Idrus menyampaikan bahwa Ketua Umum Golkar, Bahlil Lahadalia, telah menginstruksikan seluruh kader partai untuk berada di barisan terdepan dalam mengawal program pemerintah.
Partai Golkar meyakini isu musyawarah nasional luar biasa (munaslub) yang belakangan ini santer dibicarakan tidak diembuskan oleh pihak Istana.
Politikus Partai Golkar, Melchias Markus Mekeng, menantang pihak-pihak yang mendorong digelarnya Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) untuk berani muncul ke publik.
Munculnya Bahlil sebagai caketum bukan keinginan dari akar rumput dan elite internal Golkar.
PARA kader muda Partai Golkar yang berasal dari latar belakang aktivisme organisasi Cipayung dan BEM meluncurkan buku reflektif.
Presiden Prabowo Subianto mencatat sejarah sebagai Presiden pertama yang membacakan teks Proklamasi pada upacara 17 Agustus
Dia pun menegaskan DPD selaku pengawas dan pengawal akan mendukung implementasi Astacita sebagai peta pemerataan hingga ke level daerah.
Dengan pembaruan pendidikan, tokoh terdidik seperti Soekarno dan Sutan Sjahrir lahir dan menjadi pelita bagi masyarakatnya.
Management politik pemerintahan Prabowo dinilai mendahulukan mensejahterakan pejabat dan mengesampingkan kesejahteraan rakyat
Lodewijk menjelaskan pemerintah sangat berkomitmen untuk memberantas praktik tambang ilegal, terutama yang mempunyai beking oknum pejabat.
Hasto menyampaikan pernyataan tersebut ketika ditanya jurnalis mengenai adanya pertemuan Megawati dengan Prabowo setelah pemberian amnesti.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved