Headline
Pemerintah belum memastikan reshuffle Noel.
KEPALA Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi mengatakan pernyataan Presiden Joko Widodo soal ditinggalkan ramai-ramai oleh partai politik saat jabatan selesai adalah bentuk candaan. Pernyataan itu disampaikan Jokowi saat pembukaan Kongres III Partai NasDem pada Minggu (25/8).
"Menurut kami itu bukan berarti Pak Presiden mengatakan ada yang meninggalkan beliau, tapi lebih kepada melempar jokes segar dalam politik. Biasanya seperti itu, ada, tapi Presiden mengatakan bahwa oh tidak terjadi seperti itu," kata Hasan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (27/8).
Pada Kongres III NasDem, Presiden Jokowi sempat menyinggung bahwa seseorang yang baru memasuki jabatan biasanya didatangi ramai-ramai. Namun sebaliknya, jika seseorang tersebut memasuki akhir jabatannya, juga ditinggal ramai-ramai.
Baca juga : Surya Paloh Harap Prabowo Lebihi Kehebatan Kepemimpinan 10 Tahun Jokowi
"Biasanya datang itu rame-rame, terakhir begitu mau pergi ditinggal ramai-ramai," kata Jokowi.
Presiden Jokowi pun kemudian meyakini bahwa Ketua Umum NasDem Surya Paloh tidak akan meninggalkannya.
Terpisah Pengamat Politik dari Universitas Padjadjaran Kunto Adi Wibowo menilai pidato dari Jokowi dan Surya Paloh ini menunjukkan bahwa keduanya berada pada tujuan yang sama.
Baca juga : Surya Paloh : Kehadiran Anies Seperti Saat Jokowi Muncul di 2014
"Tinggal masalah langkahnya yang berbeda kemarin. Tapi hari ini dipastikan sama," kata Kunto, ketika dihubungi.
Di momen pidato tersebut penuh puja puji. Jokowi juga mengacungkan dua jempol ke pak SP. Menurut Kunto, itu menunjukkan kesepakatan dan pujian.
"Menurut saya, hadirnya Jokowi di kongres NasDem menunjukkan bahwa hubungan NasDem dan Jokowi baik-baik saja, bahkan lebih akrab dari sebelumnya. Sehingga KIM plus ini sudah jadi jaminan. Tapi kan kita tidak tahu ya di elite masih banyak problem lain selain soal NasDem dan Jokowi," kata Kunto. (P-5)
UPAYA memperkuat perlindungan perempuan dan anak dari ancaman tindak kekerasan melalui pengintegrasian sistem antarlembaga terkait harus mendapat dukungan semua pihak.
ANGGOTA Komisi IX DPR RI, Irma Suryani, prihatin terhadap kasus balita asal Sukabumi, Jawa Barat, yang meninggal dunia dalam kondisi tubuhnya dipenuhi cacing.
ANGGOTA Komisi IV DPR RI, Ananda Tohpati, meminta Badan Urusan Logistik (Bulog) untuk segera mengatasi kenaikan harga beras agar tidak menyusahkan masyarakat.
Upacara militer sebagai penghormatan terakhir kepada Alm. Mayjen (Purn) I Gusti Kompang (IGK) Manila di Rumah Duka Sentosa, RSPAD Gatot Subroto, Jakarta.
Partai NasDem DPR RI menyatakan dukungan terhadap arah kebijakan Presiden Prabowo Subianto yang menempatkan kedaulatan pangan, energi, dan ekonomi sebagai prioritas utama
Bendahara Umum Partai NasDem itu mengatakan memberantas beking tambang ilegal tersebut hal mudah. Aparat penegak hukum (APH) bisa langsung menangkap.
Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi meminta publik melemparkan kritik berbasis pada, bukan perasan semata.
MASYARAKAT diminta untuk meninggalkan aktivitas dan mengambil sikap sempurna selama tiga menit pada 17 Agustus 2025 saat lagu Indonesia Raya
Istana telah menyampaikan undangan peringatan HUT ke-80 RI kepada para presiden dan wakil presiden terdahulu.
KEPALA Kantor Komunikasi Kepresidenan (Presidential Communication Office/PCO) Hasan Nasbi memastikan pemerintah akan mencari jalan keluar terbaik dalam polemik royalti lagu.
PIHAK istana membantah bahwa kebijakan penaikan tarif fantastis penaikan PBB sebesar 250 persen di Kabupaten Pati, Jawa Tengah, merupakan dampak efisiensi anggaran.
Pemerintah terus mendorong peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) melalui pengembangan tenaga kerja terampil, guna memperkuat daya saing Indonesia di tingkat global.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved