Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Nurul Ghufron Kembali Ikut Seleksi Capim KPK

Candra Yuri Nuralam
15/7/2024 11:45
Nurul Ghufron Kembali Ikut Seleksi Capim KPK
Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron.(MI/Susanto)

WAKILKetua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Nurul Ghufron resmi menyalonkan diri kembali sebagai calon pimpinan (capim) Lembaga Antirasuah.

“Dengan mengucap bismillahirrohmanirrohim, saya mendaftarkan diri untuk menjadi capim KPK untuk periode 2024-2029. Berharap ridho dan perlindungan Allah SWT semoga terpilih pimpinan yang terbaik untuk pemberantasan di Indonesia,” kata Ghufron kepada Medcom.id, Senin (15/7). 

Ghufron mengumumkan keputusan itu di hari terakhir pendaftaran capim KPK. Dia juga mengajak masyarakat yang memenuhi kriteria untuk ikut andil dalam pencarian komisioner Lembaga Antirasuah itu.

Baca juga : Eks Penyidik KPK: Pansel Jangan Loloskan Capim Bermasalah

“Saya berharap dan mengundang segenap warga terbaik bangsa Indonesia untuk turut menjadi peserta seleksi pimpinan KPK periode 2024-2029,” ujar Ghufron.

Menurut Ghufron, KPK butuh komitmen dari orang terbaik dalam pemberantasan korupsi di Indonesia. Peran pimpinan yang berintegritas tinggi penting untuk memastikan tugas Lembaga Antirasuah berjalan dengan baik.

“Tunjukkan komitmen dan dedikasi dalam pemberantasan korupsi dengan menjadi calon pimpinan KPK, korupsi tak akan habis tanpa turun gelanggang melakukan pemberantasan salah satunya dengan menjadi pimpinan KPK. semakin banyak peserta akan semakin besar kemungkinan terpilih yang terbaik,” ucap Ghufron.

Baca juga : Pahala Nainggolan Dilai Punya Nilai Tambah dalam Seleksi Calon Pimpinan KPK

Selain Ghufron, Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK Pahala Nainggolan juga ikut dalam seleksi capim Lembaga Antirasuah. Dia sudah melengkapi berkas administrasi dalam pencarian komisioner itu.

“Saya barusan juga komunikasi sama teman-teman humas. Bahwa ini saya daftar, saya daftar buat pimpinan nih,” kata Pahala dalam telekonferensi di Jakarta, Jumat (12/7)

Pahala mengaku sedikit kurang percaya diri dengan pendaftarannya. Namun, dia mengaku harus maju sebagai capim untuk memperbaiki sejumlah masalah yang kini menerpa instansinya.

Pahala juga mengaku mau daftar karena sudah lama bergabung dengan KPK. Dia mengaku memahami kebutuhan instansinya untuk pemberantasan korupsi di masa depan. (Can)
 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Akmal
Berita Lainnya