Headline
Pertemuan dihadiri Dubes AS dan Dubes Tiongkok untuk Malaysia.
Pertemuan dihadiri Dubes AS dan Dubes Tiongkok untuk Malaysia.
Masalah kesehatan mental dan obesitas berpengaruh terhadap kerja pelayanan.
PENGAMAT politik dari Citra Institute, Efriza, menilai dengan pengalaman 10 tahun oposisi, peluang PDIP masuk pemerintahan baru semakin menipis.
Efriza menilai PDIP meski 2019 bisa mengajak Gerindra di pemerintahan, tapi PDIP sekarang yang diajak Partai Gerindra dan Prabowo Subianto enggan untuk bergabung di pemerintahan.
Sebab, Efriza menyebut PDIP merasa punya pengalaman opisisi pemerintahan selama 10 tahun juga karena landasan Gibran sebagai cawapresnya memungkinkan opsi tanpa oposisi tidak dapat terwujud.
Baca juga : PDIP: Pertemuan Prabowo Subianto dan Megawati Sangat Mungkin Terjadi
“Malah memungkinkan minimal 1 tahun pemerintahan bisa saja oposisi pemerintahan masih lebih kuat, jika PKB dan Partai NasDem atau salah satunya gagal diajak untuk bergabung di pemerintahan,” terang Efriza kepada Media Indonesia, Minggu (7/4).
Namun, kata Efriza, partai di luar koalisi pasangan calon (paslon) nomor urut dua tetap punya peluang untuk mendukung pemerintahan selanjutnya.
Hal itu didasari dengan sikap parpol yang masih bisa bicara secara bersama dalam membangun negeri, seperti PKB dan Partai NasDem.
“Tetapi PKS yang merupakan representasi pemerintah, konsitutennya amat tak suka jika partai ini bersama pemerintahan yang masih terkait dengan Jokowi, sisi lain Prabowo dan Gerindra juga punya hubungan yang tak lagi nyaman pasca Pilpres 2019 lalu,” ungkap Efriza.
“Ini memungkinkan Gerindra dan Prabowo yang enggan bersama PKS di pemerintahan dan juga sikap PKS yang enggan sebagai pendukung pemerintah,” tambahnya. (Z-3)
Presiden Prabowo Subianto menyoroti maraknya perilaku masyarakat yang merasa paling tahu segalanya, terutama soal isu-isu politik dan pemerintahan.
Adi mengatakan berdasarkan survei Litbang Kompas, tingkat kepuasan masyarakat terhadap kinerja pemerintahan Presiden Prabowo cukup tinggi.
Kafe-kafe kembali ramai, dan para pembeli memadati pasar yang telah dibuka kembali.
Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syah menilai posisi PDIP tidak cukup kuat bersuara di parlemen karena kalah dari sisi jumlah.
PDI Perjuangan dikenal memiliki rekam jejak baik saat berada di luar pemerintahan selama pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Mereka mengumpulkan semua elemen masyarakat sebagai bentuk kepedulian terhadap adanya pemerintahan baru yang akan memimpin Kota Depok lima tahun ke depan.
Namun, Junta Myanmar masih belum merespons seruan dari NUG.
KETUA Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengatakan menjadi oposisi selama 10 tahun terasa lama.
Guntur menilai pihaknya ingin menjadi pihak yang mengawal kekuasaan. Menurutnya, akan berbahaya ketika tidak ada pihak yang mengawasi jalannya pemerintahan.
KETUA Umum Partai Gerindra sekaligus Presiden RI Prabowo Subianto menggarisbawahi pentingnya kerja sama antarelite politik untuk membangun bangsa Indonesia.
Pramono enggan berbicara soal oposisi. Dia mengatakan sistem presidensial yang dianut Indonesia tak ada istilah oposisi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved