Headline
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
PERTEMUAN antara Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri dan Ketua Umum Partai Gerindra sekaligus presiden terpilih hasil Pilpres 2024 Prabowo Subianto dinilai sangat mungkin terlaksana. Meski wacana itu belum direncanakan secara serius, politikus PDIP Chico Hakim menyebut itu masuk akal dan bukan hal yang luar biasa.
Menurut Chico, tidak ada masalah yang terjadi baik antara Mega dan Prabowo maupun PDI Perjuangan dan Gerindra. Di samping itu, Megawati juga pernah menjabat sebagai orang nomor satu di Indonesia, sementara PDI Perjuangan adalah partai yang berhasil hattrick sebagai pemenang dalam tiga edisi pemilu, yakni sejak 2014 sampai 2024.
"Tentunya Pak Prabowo akan sangat mempunyai kepentingan untuk bertemu dan berdiskusi maupun juga saling tukar pikiran untuk kemaslahatan bangsa ke depan," terang Chico kepada Media Indonesia, Minggu (31/3).
Baca juga : Konsolidasi Prabowo dan Megawati Lemahkan Kekuatan Penyeimbang di DPR
Sebelumnya, rencana pertemuan Mega dan Prabowo disampaikan oleh Sekretaris Jenderal Gerindra Ahmad Muzani. Ia mengungkap, Gerindra sedang mencocokkan jadwal agar pertemuan tersebut dapat segera dilaksanakan dalam waktu dekat.
Terkait dengan kemungkinan bakal bergabungnya PDI Perjuangan dengan pemerintahan Prabowo nantinya, Chico menegaskan saat ini pihaknya masih fokus pada gugatan hasil pilpres yang bergulir di Mahkamah Konstitusi (MK).
Apalagi, PDI Perjuangan belum menganggap rangkaian Pilpres 2024 selesai, meski pemenangnya, yakni Prabowo-Gibran Rakabuming Raka sudah ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU). Selain itu, ia juga menegaskan bahwa PDI Perjuangan bukanlah partai politik yang berjuang di luar pemerintahan.
"Tentunya kita ketahui PDI Perjuangan bukanlah partai yang canggung untuk berada di luar pemerintahan maupun sebagai oposisi," pungkasnya. (Z-11)
Presiden Prabowo Subianto dan DPR memberikan amnesti kepada Hasto Kristiyanto.
Terpilihnya Megawati Soekarnoputri sebagai Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) periode 2025-2030 menghambat regenerasi di tubuh partai
Megawati Soekarnoputri terpilih sebagai Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) periode 2025-2030.
Lili Romli menilai ada dilema di PDIP saat Megawati Soekarnoputri kembali terpilih sebagai Ketua Umum PDIP periode 2025-2030 dalam Kongres ke-6 PDIP di Bali, sebab tak ada figur kuat lain
SIKAP politik PDIP terhadap pemerintahan Prabowo Subianto akan ditentukan besok, Sabtu (2/8) dalam rangkaian Kongres ke-6 PDIP di Bali
Titiek Soeharto ucapkan selamat atas terpilihnya kembali Megawati Soekarnoputri sebagai Ketua Umum PDIP dalam Kongres VI di Bali.
Megawati Soekarnoputri kembali terpilih sebagai Ketua Umum PDIP untuk periode 2025-2030 dalam Kongres ke-6 di Bali. Dukungannya solid dari Rakernas dan kongres.
Secara umum dia mengatakan bahwa Megawati ingin supaya partai berlambang kepala banteng itu tetap solid secara organisasi dengan memiliki frekuensi yang sama.
GUBERNUR DKI Jakarta Pramono Anung mengenang sosok almarhum Kwik Kian Gie sebagai ekonom yang konsisten berpihak kepada rakyat dan tidak pernah lelah memperjuangkan kepentingan publik
Kwik Kian Gie meninggal dunia pada Senin (28/7) malam di usia 90 tahun.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved