Headline
Kemenu RI menaikkan status di KBRI Teheran menjadi siaga 1.
PASAR murah yang digelar di Kota Yogyakarta sejak 26 Februari 2024 belum mampu turunkan harga bahan pangan. Dari pantauan harga pangan yang dirilis Pemkot Yogyakarta, pada Selasa, (5/3), harga pangan masih stabil tinggi.
Beras Cap mentik wangi (Premium) di Pasar Beringharjo Rp16.100 per kilogram, Beras Cap DM Delanggu (Premium) di Pasar Beringharjo Rp15.100, sedangkan Beras Cap Angsa (Khusus) di Pasar Beringharjo Rp21.000 per kilogram.
Minyak goreng curah dijual dengan harga Rp15 ribu per liter, Telur Ayam Ras Rp32 ribu per kilogram, Daging Ayam Ras Karkas Rp36 ribu per kilogram, cabai merah besar Rp81 ribu per kilogram, cabai rawit merah Rp54 ribu per kilogram, dan cabai merah keriting Rp64 ribu per kilogram.
Baca juga : Harga Pangan di Yogyakarta Masih Tinggi
Pasar murah yang dilaksanakan di kantor kemantren (kecamatan) akan berlangsung hingga 18 Maret 2024.
Penjabat Wali Kota Yogyakarta, Singgih Raharjo mengatakan, kegiatan ini dilakukan dalam rangka untuk menstabilkan harga, menurunkan harga yang agak tinggi dan mendekatkan pelayanan kepada masyarakat.
"Pasar murah di kemantren tidak hanya menjual beras, tapi juga gula pasir, minyak goreng, telur, bawang merah, dan bawang putih," kata Singgih saat gelaran pasar murah di Kemantren Gondomanan, Selasa (5/3).
Baca juga : Bazar Pasar Murah di Klaten Difokuskan Daerah Miskin Ekstrem
Singgih menegaskan Pemkot Yogyakarta juga memberikan subsidi untuk menekan harga pangan terutama beras. Dicontohkan untuk beras stabilisasi harga dan pasokan pangan (SPHP) harga standar sekitar Rp10.800 per kilogram tapi dalam pasar murah itu dijual sekitar Rp51.000 per 5 kilogram atau sekitar Rp10.200 per kilogram.
“Saya imbau ke masyarakat tidak perlu panik dan khawatir ketersediaan bahan pangan dipastikan cukup," kata dia.
(Z-9)
Diharapkan kegiatan pasar murah ini dapat membantu meringankan beban masyarakat untuk mencukupi kebutuhan hidup mereka. Selain itu diharapkan juga untuk memperbaiki perekonomian
Pemprov Bengkulu, menggelar pasar murah menjelang Idul Adha 1446 Hijriah sebagai upaya mencegah lonjakan inflasi dan juga untuk menjaga stabilitas harga komoditas pokok.
Bahan pokok yang dijual dengan harga murah berupa bumbu dapur seperti cabai rawit, cabai besar kriting, bawang merah, bawang putih, tomat, kentang dan wortel.
Gubernur Khofifah tinjau pasar murah di Singosari, Malang. Warga antusias beli bahan pokok murah untuk kendalikan inflasi dan tekan angka stunting.
Namun berkat subsidi sebesar Rp131.750 dari Pemprov, masyarakat hanya perlu menebusnya seharga Rp15.000 per paket.
Program ini dilakukan untuk meningkatkan keterjangkauan masyarakat terhadap kebutuhan pokok melalui mekanisme subsidi harga yang lebih rendah dibandingkan harga pasar.
Keberadaan Kopi Sleman pun diharapkan dapat semakin mendukung iklim pariwisata di kabupaten yang berada di kaki Gunung Merapi sisi Selatan.
DINAS Kesehatan Kota Yogyakarta menemukan satu kasus covid-19.
Sebanyak 351 penari terpilih dari Sabang sampai Merauke, kini memasuki masa karantina dan mengikuti latihan intensif untuk mempersiapkan pertunjukan Pagelaran Sabang Merauke.
GO Lucky Bike hanya tersedia untuk tamu Kotta GO Yogyakarta menjadikannya pengalaman eksklusif yang tak bisa Kottalites temukan di tempat lain.
Total ada 1.299 penggerobak sampah dan pasukan kuning DLH Kota Yogyakarta.
WISATAWAN yang akan berkunjung ke Malioboro tidak bisa lagi parkir di Tempat Parkir Abu Bakar Ali. Sebab, parkiran secara resmi direlokasi ke kawasan Kotabaru
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved