Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Jusuf Kalla Beri Dukungan, Muhaimin: Kita Dapat Kekuatan Besar

Fachri Audhia Hafiez
20/12/2023 09:52
Jusuf Kalla Beri Dukungan, Muhaimin: Kita Dapat Kekuatan Besar
Wakil Presiden Indonesia ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla (JK) berjabat tangan dengan Muhaimin Iskandar.(Istimewa)

Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 1 Muhaimin Iskandar alias Cak Imin merasa sangat bersyukur setelah mengetahui Wakil Presiden (Wapres) ke-10 dan ke-12, Jusuf Kalla (JK), memberikan dukungan kepada Anies-Muhaimin (Amin). Ia mengatakan itu menjadi sebuah dorongan yang memacu semangat.

"Alhamdulillah, itu jadi semangat bagi saya dan Mas Anies," ujar Cak Imin di Depok, Jawa Barat, Selasa (19/12) malam.

Ia meyakini dukungan JK akan memberikan kontribusi besar di perolehan suara Amin pada Pilpres 2024, terutama di luar Jawa.

"Pak JK ini kalau sudah menentukan pilihan biasanya akan mampu mengerakkan, terutama seluruh kekuatan besar yang dimiliki Pak JK, terutama di luar Jawa," tuturnya.

Baca juga: Ini Alasan yang Bikin Jusuf Kalla Mantap Dukung Anies-Muhaimin

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu mengatakan pihanya memang sudah menunggu-nunggu keputusan JK untuk melabuhkan dukungan. Cak Imin mengaku khawatir sikap JK akan berubah.

"Kita khawatir karena lama, tidak ada keputusan dari beliau. Jadi mengetahui sudah resmi tentu membahagiakan sekali. Itu yang kita tunggu-tunggu karena khawatir berubah," tandasnya.

Baca juga: Jusuf Kalla Resmi Dukung Anies-Muhaimin di Pemilu 2024

Sebelumnya, beredar video JK yang mengungkapkan arah dukungannya di Pilpres 2024 dan memilih pasangan Amin. JK mengaku memiliki kedekatan dengan Anies. Ia sering mengajarkan politik kepada mantan Gubernur DKI Jakarta itu. Kedua tokoh itu juga sering makan siang bersama untuk membahas isu-isu kebangsaan.

"Boleh dibilang saya mengajarkan politik kepada Anies, dulu di Universitas Paramadina tiap Jumat kita makan siang bersama-sama," ucap JK.

Kemudian, juru bicara (jubir) JK Husain Abdullah membenarkan pernyataan sikap JK. Meskipun selama ini bersikap netral, sebagai warga negara JK memiliki pilihan politik.

"Karena merasa punya tanggung jawab moral agar rakyat tidak salah dalam memilih pemimpin yang akan memimpin Indonesia dalam 5 tahun ke depan, maka Selasa 19 Desember di Makassar, M Jusuf Kalla, menyampaikan secara terbuka jika dirinya memilih Anies Baswedan yang berpasangan dengan Muhaimin Iskandar," kata Husain. (Z-11)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Andhika
Berita Lainnya