Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

TPN Ganjar-Mahfud: Pernyataan Aiman masih dalam Koridor Demokrasi

Andhika Prasetyo
18/11/2023 06:31
TPN Ganjar-Mahfud: Pernyataan Aiman masih dalam Koridor Demokrasi
Juru bicara TPN Ganjar-Mahfud Aiman Witjaksono(Metro TV)

Direktur Penegakan Hukum dan Advokasi Tim Hukum Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Ifdhal Kasim, menilai pernyataan Aiman Witjaksono, terkait dugaan oknum Aparat Penegak Hukum (APH) tidak netral, masih berada dalam koridor demokrasi.

"Apa yang disampaikan saudara Aiman Witjaksono tersebut masih berada dalam koridor kebebasan menyatakan pendapat yang dijamin konstitusi," kata Ifdhal dalam konferensi pers di Kantor TPN Ganjar-Mahfud, Jakarta, Jumat (17/11).

Ifdhal menilai pernyataan Aiman tak dimaksudkan untuk menghina seseorang atau sebuah institusi karena Aiman tidak secara spesifik menyebut nama institusi atau nama orang. Ia juga mengatakan bahwa Aiman bertujuan mengingatkan agar Aparat Penegak Hukim (APH) tetap netral dalam semua tahapan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

Baca juga: Kasus Aiman, Polisi Diminta tak Terseret Kontestasi Politik

Selain itu, menurut dia, Aiman juga menyebutkan bahwa dirinya percaya Kapolri akan tetap netral dalam proses pesta demokrasi 2024.

"Dari keseluruhan unsur-unsur yang saya sebutkan tadi itu, sebetulnya apa yang dikatakan saudara Aiman masih berada dalam koridor kebebasan menyatakan pendapat yang dijamin oleh konstitusi," tegasnya.

Baca juga: Polda Metro Akan Panggil Aiman Terkait Ucapan Polisi Tidak Netral di Pemilu 2024

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Juru Bicara (Jubir) TPN Ganjar-Mahfud Aiman Witjaksono dilaporkan ke Polda Metro Jaya karena pernyataannya yang menyebut ada oknum Kepolisian RI yang diduga tidak netral pada Pemilu 2024. Ia dilaporkan Aliansi Elemen Masyarakat Sipil untuk Demokrasi.  

"Terkait pernyataannya yang menyebut ada teman dari Kepolisian yang merasa keberatan mendapat perintah dari komandannya untuk memenangkan salah satu calon presiden dan calon wakil presiden yaitu Prabowo-Gibran," kata juru bicara Aliansi Elemen Masyarakat Sipil untuk Demokrasi, Fikri Fakhruddin. (Ant.Z-11)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Andhika
Berita Lainnya