Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Politisi PDIP: Gibran Bukan Contoh Bagus untuk Generasi Muda

Yakub Pryatama Wijayaatmaja
30/10/2023 17:53
Politisi PDIP: Gibran Bukan Contoh Bagus untuk Generasi Muda
Gibran Rakabuming Raka saat mendaftar Pilpres 2024 bersama Capres Prabowo Subianto(MI/Usman Iskandar)

POLITISI PDI Perjuangan Djarot Saiful Hidayat mengatakan, Gibran Rakabuming Raka ialah sosok yang tidak bagus untuk generasi muda.

"Mas Gibran sosok contoh tidak bagus untuk anak muda, Gibran tidak melalui proses. Berbeda dengan Jokowi yang melalui proses, walikota, Gubenur lalu Presiden dan menjadi kader terbaik PDIP. Proses ini diterjang oleh mas Gibran." ungkap Djarot dalam diskusi dengan tema “Positioning PDIP Dalam Pemenangan Pilpres Ganjar-Mahfud. di Gedung CM, Jakarta Selatan, Senin, (30/10/2023).

Menyinggung soal dinasti politik, Djarot menilai, jika seperti Gibran yang diberikan karpet merah, berpotensi menjadi masalah. Menurutnya, jika melalui proses sejatinya dinasti politik tidak masalah.

Baca juga : Gibran Rakabuming Raka Dinilai tidak Tegak Lurus dengan Arahan PDIP

Djarot mencontohkan, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri meski putri bung Karno tetap melalui proses dan digembleng terlebih dahulu.

Sementara itu, Romo Benny Soesatyo menyinggung soal praktik politik pragmatis yang menurutnya semakin meresahkan.

Baca juga : KPU Digugat Rp70,5 Triliun Efek Terima Gibran Jadi Cawapres

"Politik due Des yang di dalamnya ada kesadaran, kedisiplinan dan keikhlasan. tiga hal itu menjadi orang berkarakter. Pemimpin yang visioner dan berkarakter jika tidak ada hal itu yang lahir adalah dealer politik atau politik pragmatis". Ujar Romo Benny.

"Jika politik pragmatis berjalan perselingkuhan elit politik penguasa dan pengusaha maka demokrasi menjadi rusak". Ungkap Romo Benny

Romo Benny menambahkan bahwa jangan sampai Indonesia dikuasai oleh segelintir orang dan apalagi penguasa yang cenderung pada kekuasaan absolute karena menurutnya kekuasaan absolute cenderung korup dan manipulatif.

Romo Benny mengusulkan agar adanya sikap kritis dari publik karena hanya publik yang bisa melawan melalui kesadaran kritis bersama. Untuk melawan ketidak Adilan dan lahirnya pemimpin yang bukan dealer. (Z-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya