Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Dipolisikan karena Siarkan Pernyataan Rocky Gerung, Refly Harun Merasa Dibidik

Theofilus Ifan Sucipto
06/8/2023 12:30
Dipolisikan karena Siarkan Pernyataan Rocky Gerung, Refly Harun Merasa Dibidik
Pakar hukum tata negara Refly Harun(MGN/Theofilus Ifan Sucipto)

PAKAR hukum tata negara Refly Harun menjelaskan duduk perkara ihwal pelaporan dirinya pada polisi. Laporan itu buntut Refly menyiarkan acara Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) yang salah satu narasumbernya Rocky Gerung dan dinilai menghina presiden.

"Saya mengatakan ini kaya cherry picking atau dipilih (pelaporannya)," kata Refly dalam diskusi virtual Crosscheck Metrotvnews.com bertajuk 'Mengepung Rocky Gerung, Siapa Untung?' Minggu (6/8).

Refly mengatakan, beberapa waktu lalu, KSPSI membuat acara dan mengundang Rocky. Acara itu disiarkan di kanal Youtube KSPSI Official.

Baca juga: Keluarga Mahasiswa Kota Bandung Minta Polisi Tangkap Rocky Gerung

"Saya bersama youtuber lain me-relay siaran langsung tersebut dari kanal Youtube masing-masing. Ini biasa," papar dia.

Refly menyebut acara itu berlangsung sekitar 1 jam lebih. Dia tidak menyangka bakal ada gejolak berupa oknum yang memotong video itu menjadi 1,5 menit. Isi potongan itu memuat Rocky yang menyebut Presiden Joko Widodo sebagai bajingan tolol.

"Waktu live streaming kita tidak tahu siapa dan apa yang diomongkan. Masa bisa diprediksi?" tutur dia.

Baca juga: Disebut Hina Jokowi, Rocky : Saya tidak Mengkritik Jokowi Sebagai Individu

Menurut Refly, pelaporan terhadap dirinya menjadi bukti tidak ada perlindungan kebebasan warga negara untuk menyampaikan informasi. Termasuk, tidak bebas memberi opini.

"Karena menyiarkan sesuatu dalam tanda kutip menjadi bagian dari semacam tugas jurnalisme (yaitu) the right to information dan ikut mencerdaskan kehidupan bangsa," jelas dia. (Z-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya