Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Pertemuan Surya Paloh-Jokowi jadi Suntikan Semangat Ayep Zaki

Media Indonesia
24/7/2023 19:35
Pertemuan Surya Paloh-Jokowi jadi Suntikan Semangat Ayep Zaki
Gubernur ABN NasDem IGK Manila (kiri) dan caleg NasDem H Ayep Zaki.(Dok pribadi)

ANGGOTA Bidang Pertanian, Peternakan, dan Kemandirian Desa DPP Partai NasDem, H Ayep Zaki, mengapresiasi pertemuan Presiden Joko Widodo dengan Ketua Umum NasDem, Surya Paloh di Istana (17/7). Kedua tokoh besar itu memiliki semangat yang sama untuk membawa perubahan lebih baik.

"Secara pribadi mereka berdua bersahabat, dua tokoh ini juga punya keinginan yang sama membangun Indonesia ke arah yang terbaik, baik dari Pak Jokowi hari ini maupun juga Pak Surya Paloh selaku pemimpin pimpinan Partai NasDem dengan gagasan perubahan dan restorasinya," kata Ayep, Senin (24/7).

Selaku kader partai yang dipercaya masuk ke perhelatan Pileg DPR RI di Dapil Jawa Barat IV wilayah Sukabumi Raya, Ayep merasa semakin tertantang untuk terus mengedepankan semangat fastabiqul khairat, berlomba-lomba dalam kebaikan, begitu juga dalam menata kebaikan untuk bangsa ini.

Kendati demikian proses penataan kebaikan itu sudah digelutinya jauh hari sebelum memutuskan terjun ke gelanggang politik sebagai kader NasDem. Pria asal Sukabumi itu sudah mengimplementasikan kegiatan-kegiatan penataan kebaikan yang semangatnya juga dimiliki Presiden Jokowi dan Surya Paloh.

Dia mengibaratkan dari satu lidi kemudian bertambah menjadi dua, tiga, hingga ratusan bahkan ribuan lidi yang kemudian diikat dan bisa untuk menyapu dan bekerja agar Indonesia bisa semakin sejahtera, adil dan makmur seperti harapan semua rakyat Indonesia.

"Karena ilmu, pengetahuan, waktu, tenaga, kesehatan, dan rizki yang saya miliki adalah untuk pengabdian untuk bangsa ini," tegasnya.

Ia berharap bisa terus bekerja bersama-sama menyapu bersih tanpa sisa kebodohan, kemiskinan, dan ketidakadilan yang mungkin masih ada pada bangsa ini. Peningkatan sumber daya pertanian, perikanan, SDM, dan sumber daya alam harus dilakukan.

Itu sebabnya sebagai salah satu tokoh penggerak ekonomi kerakyatan yang sudah berkeliling ke seluruh provinsi di Indonesia, diwujudkan sebagai pembina titik-titik UKM pertanian. Kendati demikian dia merasa ruang lingkupnya masih amat kecil dan berharap dengan kerja bersama dapat semakin besar.

"Di musim kemarau seperti sekarang ini pun kita masih bisa memanfaatkan lahan, terutama kalau di wilayah tersebut ada sumber air. Dengan teknologi yang ada hal itu bisa diatasi. Artinya luas Indonesia yang mencapai 195 juta hektare sekian persennya kita bisa tanami untuk kebutuhan hidup umat manusia di muka bumi," ungkapnya.

Menurut dia keberagaman agama suku hingga budaya merupakan kekuatan bangsa Indonesia. Hal itu bisa digunakan untuk kebaikan bersama dan menghancurkan kemiskinan serta kebodohan demi tegaknya keadilan di Indonesia tercinta. (RO/O-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Eko Suprihatno
Berita Lainnya