Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

PPP Diminta Sandiaga Uno untuk Bersabar

Sri Utami
16/5/2023 17:00
PPP Diminta Sandiaga Uno untuk Bersabar
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno.(MI/Dwi Apriani)

PARTAI Persatuan Pembangunan (PPP) akan menerima apa pun keputusan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno. Hal tersebut menjawab dugaan atas kepastian Sandi bergabung ke PPP dan dipasangkan dengan capres PDI Perjuangan Ganjar Pranowo. Wakil Ketua Umum PPP Arsul Sani di gedung DPR mengatakan komunikasi terakhir dia dengan Sandi hanya melalui pesan singkat dan meminta PPP untuk bersabar.

“Komunikasi ke saya dua hari yang lalu Pak Sandi whatsapp ke saya sabar. Saya bilang kita mah selalu sabar. Ya kita hormati apapun nanti yang diputuskan oleh Pak Sandi. Kalau bergabung ke PPP ya tentu kami senang alhamdulillah, kalau tidak bergabung pun kami tetap harus bersyukur dan mengucap alhamdulillah,” ujarnya, Selasa (16/5).

Usulan PPP yang mendorong Sandi untuk berpasangan dengan Ganjar Pranowo karena Sandi diklaim merupakan warga Nahdlatul Ulama. Namun menurut Arsul, Sandi bukanlah satu-satunya orang yang diusulkan oleh PPP. Partai berlambang Kabah tersebut juga memertimbangkan nama tokoh NU lain seperti Menko Polhukam Mahfud, imam besar masjid Istiqlal Nasarudin Umar bahkan Menteri BUMN Erick Thohir.

Baca juga: Soal Cawapres, Sandiaga : Saya Tidak Mau Terburu-Buru

“Kalau memang sosok di antara itu yang didukung menjadi cawapres Ganjar ya enggak masalah juga. Pak Sandi itu kan bukan the only person, bukan satu-satunya orang juga yang disampaikan atau diharuskan oleh PPP untuk diambil. Tentu PPP ketika menyampaikan nama Pak Sandi itu punya kesadaran bahwa kemungkinan ada sosok lain, apakah itu NU atau lainnya. PPP punya kesadaran untuk bermusyawarah,” paparnya.

Dia menerangkan jika Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri ingin memasangkan capresnya dengan tokoh religius NU maka keputusan itu tidak asing. Sebab ada kedekatan sejarah antara PDI Perjuangan dengan NU.

Baca juga: Disinggung Soal Parpol Kuning Dukung Ganjar, Ini Reaksi Puan Maharani

“Jika seperti itu artinya punya niat memasangkan sosok berlatar NU itu paling tidak kita lihat dari sejarah saja, sejak masa reformasi ketika beliau dengan Gus Dur, Hamzah Haz, kemudian Jokowi dengan JK karena JK dihitung sebagai tokoh NU,” paparnya.

Di sisi lain terkait Erick Thohir PPP memang tidak pernah mewacanakan Erick bergabung di partainya namun suara dukungan terhadap Erick di partainya ada dan patut diperhitungkan. (Sru/Z-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya