Headline
KPK akan telusuri pemerasan di Kemenaker sejak 2019.
DUGAAN pembocoran dokumen hasil penyelidikan terkait kasus di Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menjadi pertaruhan nama baik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Demikian disampaikan peneliti Pusat Studi Anti Korupsi (Saksi) Universitas Mulawarman, Kalimantan Timur, Herdiansyah Hamzah.
"Dan pilihannya, kan, cuma ada dua. Firli (Ketua KPK Firli Bahuri) mundur atau diberhentikan oleh Dewas (Dewan Pengawas) KPK," katanya di Jakarta, Kamis (13/4).
Kendati demikian, Herdiansyah menyebut banyak pihak yang pesimistis dengan Dewas. Pasalnya, Dewas dinilai bekerja di bawah tekanan Firli. Oleh karena itu, ia mengatakan Dewas harus berani memberhentikan Firli untuk mengembalikan kepercayaan publik terhadap KPK.
Baca juga : Selesaikan Konflik Pemberhentian Brigjen Endar, Kapolri dan Ketua KPK Diminta Bertemu
Ia juga mengingatkan bahwa dugaan pembocoran dokumen penyelidikan yang bersifat rahasia bukan persoalan etik semata, tapi juga sudah masuk kualifikasi kejahatan. Dengan demikian, penyelesaian masalah tersebut ada dua jalur yaitu melalui Dewas terkait urusan etiknya dan lewat kepolisian terkait pidananya.
Baca juga : Brigjen Endar Priantoro Kirim Surat Keberatan Pemberhentian ke Pimpinan KPK
Adapun delik pidana yang dapat dijerat terkait kasus tersebut antara lain membuka informasi yang dikecualikan, menghalangi proses penyidikan, melakukan komunikasi dengan pihak yang berperkara, maupun membocorkan rahasia intelijen.
"Dewas KPK harus segera memutuskan perkara ini. Dan satu-satunya cara untuk menyelamatkan muka KPK sekaligus mengembalikan public trust hanya dengan memberhentikan Firli dengan tidak hormat," ujarnya.
Sebelumnya, koalisi masyarakat sipil yang diikuti oleh mantan komisioner KPK, yaitu Abraham Samad, Bambang Widjojanto, dan Saut Situmorang melaporkan Firli ke Dewas atas dugaan bocornya dokumen penyelidikan kasus di Kementerian ESDM.
"Sudah terlalu sering Firli bermasalah. Dan itu hanya semakin memperburuk citra KPK kepada publik," pungkas Herdiansyah. (Z-8)
ANGGOTA Komisi XIII DPR RI, Yan Permenas Mandenas, menyoroti masih maraknya tambang ilegal di Papua, Papua Tengah, Papua Pegunungan, Papua Barat Daya dan Papua Barat.
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) akan mendorong program Listrik Desa (Lisdes) 2025-2029.
Kementerian ESDM mencatat produksi batu bara dari Januari hingga Juni 2025 mencapai 357,6 juta ton. Angka tersebut setara 48,34% dari target 2025 sebesar 739,7 juta ton.
Transformasi industri pertambangan menjadi isu krusial dalam pembangunan berkelanjutan di Indonesia.
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memutuskan tarif listrik PT PLN, pada triwulan III atau periode Juli-September Tahun 2025 tidak naik.
Dua perusahaan memperoleh izin dari pemerintah pusat dan tiga perusahaan lainnya memperoleh izin dari pemerintah daerah atau bupati Raja Ampat.
Itulah pertaruhan penegakan hukum di negeri ini. Hukum yang wajahnya penuh jelaga. Hukum yang katanya sama untuk semua tapi faktanya beda-beda tergantung siapa yang berpunya dan berkuasa.
Budi menjelaskan bahwa JPU KPK akan mencermati keterangan saksi di persidangan.
PENGACARA mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri, Ian Iskandar membantah tudingan kliennya yang disebut membocorkan operasi tangkap tangan (OTT) Harun Masiku
Novel meyakini ada maksud lain dari penyebaran informasi dari Firli meski melalui media massa. KPK didesak mengungkap kemungkinan Firli melakukan perintangan penyidikan.
MANTAN Penyidik KPK Novel Baswedan menilai keterangan saksi Rossa Purbo Bekti soal Firli Bahuri membocorkan informasi OTT kasus suap PAW penting ditindaklanjuti.
Firli membocorkan OTT saat penyelidik tengah menginterogasi sejumlah orang pada 8 Januari 2025.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved