Kamis 23 Februari 2023, 20:25 WIB

Politik Dinasti Tumbuh Subur karena Ketiadaan Aturan yang Membatasi

Mediaindonesia | Politik dan Hukum
Politik Dinasti Tumbuh Subur karena Ketiadaan Aturan yang Membatasi

MI/Seno
Ilustrasi

 

THE Indonesian Institute (TII) menyebutkan bahwa fenomena politik keluarga tumbuh subur disebabkan tidak adanya regulasi yang membatasinya.
 
“Tidak ada regulasi yang membatasi orang-orang yang terafiliasi dengan politik keluarga. Artinya, setiap orang bebas untuk maju sebagai kandidat dalam pemilu," kata Peneliti Bidang Politik TII Ahmad Hidayah dalam webinar "Politik Keluarga Menjelang Pemilu Serentak 2024" di Jakarta, hari ini.
 
Sampai saat ini, lanjut dia, tidak ada wacana dari DPR RI untuk membatasi hal tersebut, termasuk rencana membuat regulasi pembatasan politik keluarga.
 
"Saya pikir perlu kajian yang lebih mendalam lagi sehingga regulasi bisa terimplementasi dengan efektif," katanya.
 
Ahmad Hidayah menekankan bahwa partai politik perlu merekrut orang-orang yang memang memiliki kapasitas.

Salah satu cara yang dilakukan, papar dia, dengan menerapkan model seleksi kandidat yang terbuka dan transparan. Selain itu, pendidikan politik kepada publik merupakan suatu hal yang penting.

Baca juga: SKI: AHY Pantas Dipasangkan dengan Anies Baswedan dalam Pilpres 2024

“Menjadi tugas bersama untuk memberikan pendidikan politik kepada publik menjelang Pemilu 2024," kata dia.
 
Jangan sampai, menurut dia, publik memilih kandidat hanya melihat dari popularitas semata. Publik perlu memilih kandidat yang memiliki rekam jejak yang baik, visi, misi, dan program yang jelas.
 
Peneliti Formappi Lucius Karus mengatakan bahwa kunci proses pemilihan calon anggota legislatif, kepala daerah sampai calon presiden terletak pada partai politik.
 
Partai politik di satu sisi, ujar dia, dituntut untuk menang. Oleh karena itu sebuah kewajaran jika partai politik menjadi pragmatis dengan merekrut orang-orang yang sudah memiliki modal sosial dan kapital mumpuni.
 
Oleh karena itu, dia menilai perlu adanya proses pemilihan calon anggota legislatif maupun kepala daerah yang benar-benar mengedepankan kualitas, integritas, dan kapasitas para kandidat yang akan diusung parpol.(OL-4)

Baca Juga

MI/Susanto

Dijadikan Tersangka Gratifikasi, Rafael Alun Bingung

👤Candra Yuri Nuralam 🕔Jumat 31 Maret 2023, 09:45 WIB
Mantan aparatur sipil negara (ASN) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Rafael Alun Trisambodo mengaku bingung setelah dijadikan tersangka...
MI/Ramdani

NasDem Simulasikan Bakal Cawapres Pendamping Anies

👤Fachri Audhia Hafiez 🕔Jumat 31 Maret 2023, 09:04 WIB
Partai NasDem telah melakukan simulasi guna mengetahui sosok yang tepat untuk menjadi bakal calon wakil presiden (cawapres) mendampingi...
MI/Amir

Anies Bakal Kerja Keras Rebut Suara di Jateng dan Jatim

👤Fachri Audhia Hafiez 🕔Jumat 31 Maret 2023, 08:46 WIB
Ketua DPP Partai NasDem Willy Aditya tidak menyangkal bahwa elektabilitas bakal calon presiden (capres) Anies Baswedan masih kurang di Jawa...

E-Paper Media Indonesia

Baca E-Paper

Berita Terkini

Selengkapnya

Top Tags

BenihBaik.com

Selengkapnya

MG News

Selengkapnya

Berita Populer

Selengkapnya

Berita Weekend

Selengkapnya