Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

PPATK: Pengungkapan Kasus ACT bukan Tiba-Tiba

Theofilus Ifan Sucipto
10/7/2022 19:15
PPATK: Pengungkapan Kasus ACT bukan Tiba-Tiba
Kepala PPATK Ivan Yustiavandana (tengah) saat menggelar konpres terkait penyelewengan dana oleh lembaga ACT di Jakarta, Rabu (6/7).(ANTARA/Rivan Awal Lingga)

PUSAT Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) memastikan maraknya kasus dugaan penyelewengan dana yayasan Aksi Cepat Tanggap (ACT) bukan secara tiba-tiba. Informasi itu diklaim untuk melindungi hak masyarakat.

"(Pengungkapan kasus ACT) bukan ujug-ujug (tiba-tiba) dan dasarnya sudah jelas," kata Kepala Biro Humas PPATK M Natsir Kongah dalam diskusi virtual Crosscheck Medcom.id bertajuk 'Miris! Aliran Cuan Teroris,' di Jakarta, Minggu (10/7).

Natsir mengatakan, PPATK hanya berwenang menerima laporan dugaan penyelewengan dana. Kemudian menganalisis laporan tersebut untuk ditindaklanjuti aparat penegak hukum.


Baca juga: ACT Diduga Intervensi Keluarga Korban Lion Air Agar Ditunjuk Boeing


"Kami tidak bisa menyampaikan informasi kepada pihak lain selain  penegak hukum," jelas dia.

Meski begitu, kasus ACT mulai menyangkut hak publik lantaran terdapat dana dari umat. PPATK juga terikat dengan undang-undang keterbukaan informasi publik.

"Masyarakat punya hak untuk tahu ke mana dana disalurkan dan bagaimana penyalurannya. Ini yang mau kami penuhi dan jelaskan sepanjang bisa melindungi masyarakat," ujar Natsir.

Ia menegaskan PPATK tidak memiliki kepentingan terselubung dalam kasus ACT. PPATK hanya menjalankan tugas dan fungsinya sebagai lembaga negara.

"Tidak ada pernah terlintas sedikit pun mencari panggung," tutur dia. (S-2)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya