Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
KOMISI Pemberantasan Korupsi (KPK) mendalami soal pembagian jatah fee Bupati Banjarnegara nonaktif Budhi Sarwono yang terjerat kasus korupsi proyek dan gratifikasi. Penyidik KPK memeriksa sejumlah saksi.
"Didalami antara lain terkait dengan dugaan hadir langsungnya tersangka BS (Budhi) maupun tersangka KA (Kedy Afandi) dalam memberikan pengarahan untuk para pengusaha yang akan mengerjakan berbagai proyek di Pemkab Banjarnegara. Arahan tersebut diduga terkait adanya pembagian persentase fee untuk tersangka BS," kata Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri, Kamis (28/10).
Saksi-saksi yang diperiksa yakni ajudan bupati Wahyudiono, wiraswasta Susmono Dwi Santoso, staf keuangan PT Adi Wijaya Febriana Eriska Putri, Direktur CV Pilar Abadhi Prihono, dan Sekretaris Kecamatan Kalibening Banjarnegara Cion Pramundita. Pemeriksaan digelar di kantor Ditreskrimsus Polda Jateng, Semarang.
KPK menetapkan tersangka sekaligus menahan Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono dan orang kepercayaannya Kedy Afandi dalam kasus korupsi pengadaan barang dan jasa di Pemkab Banjarnegara 2017-2018. KPK menduga Budhi berperan aktif dengan ikut langsung dalam pelaksanaan pelelangan pekerjaan infrastruktur.
Budhi juga ditengarai membagi serta mengatur paket pekerjaan di Dinas PUPR Banjarnegara. Selain itu, dia diduga mengikutsertakan perusahaan milik keluarganya yakni grup perusahaan Bumi Rejo.
Baca juga: Kasus Bupati Banjarnegara, KPK Periksa Sejumlah Saksi
Dari dugaan kongkalikong itu, KPK menyebut Budhi menerima komitmen fee atas berbagai pekerjaan proyek infrastruktur di Kabupaten Banjarnegara sekitar Rp2,1 miliar. Penerimaan komitmen fee senilai 10% itu dilakukan secara langsung maupun melalui perantaraan Kedy. Budhi dan Kedy disangkakan melanggar Pasal 12 huruf (i), Pasal 12 huruf (e), dan Pasal 12B UU Tipikor juncto Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP. (OL-14)
Kenapa mereka berani mengusutnya? Apakah memang penegak hukum sudah kembali ke jalur yang semestinya dalam menegakkan hukum.
Itulah pertaruhan penegakan hukum di negeri ini. Hukum yang wajahnya penuh jelaga. Hukum yang katanya sama untuk semua tapi faktanya beda-beda tergantung siapa yang berpunya dan berkuasa.
Kenapa Mega melakukan blunder seperti itu? Akankah langkahnya justru akan menjadi bumerang?
Maukah KPK mengoptimalkan momentum ini untuk meninggalkan legacy yang baik?
KPK telah menetapkan lima tersangka baru dalam kasus dugaan korupsi proyek Bandung Smart City.
Strategi penanggulangan korupsi dimulai dari memupuk nilai integritas.
Gerakan tanah dengan jenis rayapan merupakan jenis pergerakan yang lambat. Kondisi ini dimungkinkan karena topografi wilayah yang tidak terlalu terjal.
Kecamatan Banjarnegara termasuk wilayah rawan longsor. Kajian inaRISK menyebutkan wilayah tersebut berada pada bahaya tanah longsor dengan kategori sedang hingga tinggi.
The Ascott Limited (Ascott), resmi membuka hotel dengan brand FOX di kota Banjarnegara, Jawa Tengah dengan nama Fox Harrus Hotel & Conventions Banjarnegara.
Dengan kemajuan teknologi komunikasi dan informasi, orang bisa dengan mudah melihat unggahan di dunia maya maupun media sosial yang memamerkan kemewahan hidup atau flexing.
BEREDAR kabar vokalis band Sukatani, Novi Citra Indriyati alias Twister Angel dipecat dari pekerjaan sebagai guru di SDIT Mutiara Hati di Banjarnegara Jawa Tengah
Kepala Pelaksana Harian BPBD Banjarnegara Arif Rahman mengatakan relokasi bakal menjadi opsi bagi warga yang terkena dampak bencana tanah bergerak di Desa Kebutuhjurang.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved