Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
KEBERHASILAN Satuan Tugas Madago Raya melumpuhkan Pimpinan Mujahidin Indonesia Timur (MIT), Ali Kalora alias Ali Ahmad diapresiasi positif oleh banyak pihak. Setelah Ali Kalora tewas, MIT diyakini akan habis dan tidak ada lagi di Sulawesi Tengah.
"Upaya Polri dan TNI menangkap Ali Kalora ini hebat dan sangat baik. Paska Ali Kalora saya yakin MIT tumpas dan selesai, " ujar pengamat terorisme Universitas Indonesia (UI) Ridlwan Habib kepada Media Indonesia, Minggu (19/9).
Menurut dia, empat anggota MIT yang tersisa tidak memiliki pengaruh yang kuat dan lemah dalam kemampuan tempur. Maka diyakini keempatnya dapat segera ditangkap.
"Saya meyakini empat orang ini akan segera tertangkap atau kalau tidak ya mereka menyerah sendiri, " ujar alumni S2 Kajian Intelijen UI tersebut.
Ridlwan menambahkan, setelah Santoso tewas pada 2016, kelompok MIT tidak lagi mendapat bantuan dari jaringan Jamaah Ansharut Daulah (JAD) di luar Sulawesi Tengah. Apalagi setelah ada operasi Madago Raya yang melibatkan ribuan pasukan keamanan.
"MIT ini sudah sangat lemah dan hanya bertahan hidup dari merampok ladang petani di kaki gunung," ujarnya.
Ridlwan menambahkan keberhasilan operasi Madago Raya merupakan bukti bahwa Polri dan TNI sinergis dan harmonis dalam memberantas terorisme. "Ini upaya yang taktis dan bisa menjadi role model penanganan terorisme di Indonesia, " katanya.
Baca juga : Ali Kalora Tewas, NasDem: Pelecut Berantas Jaringan Teror di Bumi Pertiwi
Terpisah, Wakil Ketua Umum Partai NasDem Ahmad Ali menilai prestasi Satuan Tugas Madago Raya yang mampu melumpuhkan Ali Kalora menjadi titik terang dalam memberangus terorisme di Indonesia. Kematian Ali Kalora harus diikuti dengan menangkap seluruh pengikutnya dan memberangus kelompok teroris di seluruh penjuru negeri.
"Ali Kalora dan MIT selama berpuluh-puluh tahun menjadi hantu yang menakutkan bagi masyarakat Sulawesi Tengah. Tentu kinerja Satuan Tugas Madago Raya ini harus diapresiasi dan juga ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Kapolri, bapak Listyo Sigit," katanya.
Menurut dia masyarakat sangat mengharapkan titik terang pemberantasan terorisme ini terus berlanjut. Seluruh jaringan dan simpatisan MIT tidak boleh dibiarkan berkeliaran dan menyebarkan pahamnya.
"Tuntaskan juga sisa-sisa yang ada di sana. Masih ada empat orang (anggota MIT) yang belum tertangkap dan salah satu adalah gembongnya. Itu menjadi PR besar yang harus diselesaikan," urainya.
Ia meminta tewasnya Ali Kalora tidak boleh membuat Polri dan TNI berpuas diri. Sebaliknya, capaian ini harus menambah semangat kedua instansi dalam memerdekakan bangsa ini dari jaringan teroris.
"Saya harap Kapolda dan timnya yang beroperasi di Sulawesi Tengah tidak meninggalkan lagi PR baru buat Kapolda berikutnya. Juga setelah selesai menuntaskan perburuan terorisme di gunung, kemudian memupus seluruh pahamnya," pungkasnya. (OL-7)
Narasi tandingan tentang nasionalisme dan kebhinekaan masih disajikan secara monoton. “Anak-anak tidak bisa menerima narasi kebangsaan yang membosankan
KEPALA Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Eddy Hartono mengunjungi dan berdialog dengan masyarakat di 4 titik Desa Siap Siaga Kecamatan Jamblang.
SEORANG Aparatur Sipil Negara (ASN) Kementerian Agama (Kemenag) Aceh, MZ alias KS, 40, ditangkap oleh Densus 88 Antiteror karena diduga terlibat dalam kelompok Negara Islam Indonesia (NII).
BNPT bersama FKPT Provinsi Bali menyelenggarakan Lomba Gelar Budaya bertajuk Suara Damai Nusantara (SUDARA) guna memperkuat ketahanan siswa-siswi tingkat SMP dan SMA/sederajat
INDONESIA mencatatkan nihil kasus serangan terorisme sejak tahun 2023 hingga saat ini, pertengahan tahun 2025. Hal itu disebut berkat peran dari berbagai pihak.
PAKAR terorisme Solahudin menyebut Indonesia saat ini berada di era terbaik dalam penanganan terorisme berkat strategi kolaboratif antara soft approach dan hard approach.
Gakkum Kehutanan Wilayah Sulawesi telah menahan seorang pelaku penambangan emas illegal (PETI) dalam kawasan hutan Taman Nasional Lore Lindu.
GUBERNUR Sulawesi Tengah (Sulteng), Anwar Hafid menegaskan komitmen pemerintah untuk memberantas tambang ilegal di provinsi itu.
Wakil residen RI Gibran Rakabuming Raka menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah dalam penanganan korban gempa bumi yang melanda Kabupaten Poso.
GEMPA bumi bumi berkekuatan magnitudo 6,0 mengguncang Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, Minggu (17/8) pukul 06.38 WITA. Tiga orang dilaporkan kritis
Seorang pria berinisial M (42) membakar istrinya sendiri, AN (40), di depan warung makan milik korban di Jalan Trans Sulawesi, Kelurahan Mamboro Barat, Kecamatan Palu Utara.
Hilirisasi industri kakao di Indonesia terus dipacu melalui strategi klasterisasi UMKM yang difokuskan pada penciptaan ekosistem agribisnis inklusif dari hulu ke hilir,
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved