Headline

Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.

Fokus

Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan

Bakamla Jemput 8 Nelayan Indonesia yang Ditangkap Malaysia

Cahya Mulyana
11/5/2021 19:27
Bakamla Jemput 8 Nelayan Indonesia yang Ditangkap Malaysia
Proses penjemputan 8 nelayan Indonesia yang ditangkap otoritas Malaysia.(Dok. MI)

BADAN Keamanan Laut (Bakamla) melalui Kapal Negara (KN) Dana-323 berhasil menjemput delapan nelayan Indonesia beserta kapalnya. Sejumlah nelayan ditangkap oleh Tentera Laut Deraja Malaysia (TLDM), dengan tuduhan mencari ikan di perairan Malaysia.

Proses serah terima dilaksanakan di perairan perbatasan Indonesia-Malaysia sebelah selatan dari Tanjung Setapa Malaysia, Selasa (11/5). Kapal yang digunakan delapan nelayan berada di bawah penyidikan Penguatkuasaan Maritim Malaysia (APMM) Zon Tanjung Sedili.

Namun, dengan mengedepankan kerja sama dan hubungan baik Indonesia-Malaysia, disepakati bahwa kapal ikan dengan nama lambung KM Pesona Mandiri 3 beserta delapan ABK dapat dibebaskan dari segala tuntutan.

Baca juga: Curi Ikan di Selat Malaka, Kapal Malaysia Ditangkap KKP

Proses penjemputan dimulai pukul 12.00 WIB, saat KN Pulau Dana-323 bertolak dari Pelabuhan Batu Ampar menuju titik Rendezvous (RV) pukul 01.00 waktu setempat. Itu tepatnya di perairan perbatasan Indonesia-Malaysia sebelah selatan dari Tanjung Setapa Malaysia pada koordinat 1° 17,63’N – 104° 7,5’E.

"Pukul 13.45 waktu setempat, KN Pulau Dana-323 tiba di titik temu di perairan perbatasan Indonesia-Malaysia. Tidak menunggu lama, kapal Maritim Malaysia Petir-1211 tiba dan proses serah terima langsung dilaksanakan di atas KN Pulau Dana-323," jelas Kepala Bidang Operasi Zona Maritim Barat Bakamla Kolonel Djoko Wahyu Utomo dalam keterangan resmi, Selasa (11/5).

Penyerahan itu dilakukan melalui penandatangan berkas serah terima nelayan. Proses tersebut disaksikan oleh perwakilan dari PSDKP Batam Zulfirman dan Robiyatno, perwakilan Imigrasi Batam Dani Wiharya, serta perwakilan dari Dinas Perikanan Batam Teguh MS dan Witono.

"Kami berterima kasih atas sinergi yang baik dalam penyerahan delapan nelayan Indonesia. Besar harapan ke depan kerja sama Bakamla RI dan APMM menjadi lebih erat," imbuh Djoko.

Baca juga: Bakamla Halau Kapal Pengawas Perikanan Vietnam

Pengarah Zon Maritim Kepten (M) Mohd. Sulhan menyebut kerja sama dengan Bakamla sudah terjalin lama. Oleh karena itu, toleransi diutamakan dalam penindakan di perbatasan Malaysia dengan Indonesia.

Menurutnya, kedelapan nelayan ditangkap oleh Navy Malaysia kemudian diserahkan kepada APMM. Pihaknya pun memberikan upaya yang terbaik untuk pembebasan nelayan, sehingga dapat diserahkan kepada Bakamla.

Seluruh nelayan langsung menjalani tes swab antigen untuk memastikan kondisi kesehatan sebelum memasuki Indonesia. Kedelapan nelayan adalah Muhammad Daud, Erizal, Endi, Arifin, Acuk Rasyid, Junaidi, Irwanto dan Nafrizal.(OL-11)
 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya