Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

KPK Bakal Pantau Perkembangan Kasus Bupati Nganjuk di Bareskrim

Candra Yuri Nuralam
11/5/2021 07:13
KPK Bakal Pantau Perkembangan Kasus Bupati Nganjuk di Bareskrim
Wakil Ketua KPK Lili Pintauli Siregar bersama didampingi Kabareskrim Komjen Agus Andrianto membahas OTT Bupati Nganjuk Novi Rahman Hidayat.(MI/Susanto)

KOMISI Pemberantasan Korupsi (KPK) akan terus memantau perkembangan kasus dugaan suap jual beli jabatan di Pemerintah Kabupaten Nganjuk. Kasus itu ditangani oleh Bareskrim Mabes Polri.

"Kita juga akan memastikan kasus ini berjalan," kata Wakil Ketua KPK Lili Pintauli Siregar di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Senin (10/5)

Lili mengatakan pihaknya tidak akan ikut campur dalam penanganan perkara yang menjerat Bupati Nganjuk Novi Rahman Hidayat itu. Lembaga Antikorupsi bakal memberikan ruang agar Polri bisa leluasa dalam mendalami kasus. Lembaga Antikorupsi juga siap membantu Koprs Bhayangkara jika dibutuhkan.

Data terkait Novi yang ada di KPK boleh diambil Bareskrim untuk pengusutan kasus ke depannya.

"Ini lebih pada ke koordinasi jadi saling mendukung saling support data," ujar Lili.

baca juga: Kasus jual beli jabatan

Novi ditetapkan sebagai tersangka bersama sama dengan enam orang lain yakni Camat Pace Dupriono, Camat Tanjunganom Edie Srijato, Camat Brebek Haryanto, Camat Loceret Bambang Subagio, mantan Camat Sukomoro Tri Basuki Widodo, dan ajudan Bupati Nganjuk M Izza Muhtadin. Novi merupakan penerima suap dalam kasus ini. Enam orang lainnya merupakan pemberi suap.

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya