Headline
Pengibaran bendera One Piece sebagai bagian dari kreativitas.
Pengibaran bendera One Piece sebagai bagian dari kreativitas.
Isu parkir berkaitan dengan lalu lintas dan ketertiban kota.
KOMISI Pemberantasan Korupsi (KPK) memanggil Ketua Komisi III DPR Herman Hery terkait kasus bansos covid-19. Politikus PDIP itu dimintai keterangan untuk pengembangan perkara yang sebelumnya juga menjerat eks Mensos Juliari Batubara.
"Herman Hery dalam rangka permintaan keterangan terkait penyelidikan yang sedang dilakukan KPK. Sebagaimana yang pernah kami sampaikan bahwa saat ini terkait dengan pelaksanaan bansos di Kemensos, KPK sedang menindaklanjuti dengan melakukan kegiatan penyelidikan," kata Pelaksana Tugas Juru Bicara KPK Ali Fikri, Jumat (30/4).
Ali Fikri mengatakan belum bisa membeberkan secara detail lantaran pengembangan kasus masih di tahap penyelidikan. Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK Karyoto sebelumnya pernah mengatakan tim sudah mulai menyelidiki kembali proses pengadaan barang dan jasa bansos. Penelusuran fokus pada proses perusahaan-perusahaan mendapat proyek penyediaan sembako bansos hingga soal penetapan harga.
Herman Hery yang datang memenuhi panggilan KPK menyebut ia dimintai keterangan terkait posisi serta wewenangnya sebagai Ketua Komisi III DPR. Herman juga dimintai keterangan terkait posisinya di perusahaan.
"Saya ke KPK menghormati hukum jadi saya datang melakukan klarifikasi. (Pertanyaan) seputar saya sebagai Komisi III dan peran saya di perusahaan," kata Herman.
Nama Herman Hery turut terseret dalam kasus korupsi bansos. Sejumlah perusahaan yang ditengarai terafiliasi dengan Herman diduga mendapat kuota 7,6 juta paket sembako senilai Rp2,1 triliun. Setelah menerima dana pengadaan bansos itu, perusahaan-perusahaan tersebut diduga mentransfer sebagian uang ke rekening perusahaan milik Herman, PT Dwimukti Graha Elektrindo.
Kasus korupsi bansos kini sudah disidangkan. KPK sebelumnya menetapkan lima tersangka yakni Juliari Batubara, dua pejabat pembuat komitmen Kemensos yakni Adi Wahyono dan Matheus Joko Santoso, serta pihak swasta Harry Van Sidabukke dan Ardian Iskandar Maddanatja. (OL-14)
Ketua KPK Setyo Budiyanto mengatakan bahwa kasus dugaan korupsi terkait kuota haji khusus tidak hanya terjadi pada tahun 2024, tetapi juga tahun-tahun sebelumnya.
KPK menyatakan belum mengembalikan barang-barang milik mantan Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto karena masih mempelajarinya.
KPK sudah berhasil membuat Hasto dinyatakan bersalah melakukan suap dalam proses pergantian antarwaktu (PAW) anggota DPR.
Keberadaan dua instansi itu diharap bisa memaksimalkan fungsi transparansi, sampai akuntabilitas penyelenggaraan haji di Indonesia.
Permintaan keterangan ditujukan untuk membuat kasus ini semakin terang. KPK tengah berupaya menaikkan perkara ini ke tahap penyidikan.
Asep enggan memerinci pom bensin mana saja yang ditemukan selisih data. Menurut dia, selisih ini membuat negara merugi.
KETUA Komisi VIII DPR RI Marwan Dasopang meyakini kelembagaan Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) dan Badan Penyelenggara Haji (BP Haji) sebaiknya tetap dipisah.
Setelah melakukan simulasi, menurut dia, berbagai partai politik tersebut akan memutuskan sikap untuk sistem penyelenggaraan pemilu atau pilkada ke depannya.
Ketua Banggar DPR RI menekankan pembangunan IKN tetap dilanjutkan meski anggarannya memiliki perubahan dari waktu ke waktu.
PARTAI politik di DPR begitu reaktif dalam merespons Putusan Mahkamah Konstitusi (MK) No 135/PUU-XXII/2025.
DPR menyebut perayaan HUT ke-80 RI pada 17 Agustus digelar di Jakarta, bukan di Ibu Kota Nusantara atau IKN, Kalimantan Timur karena memakan biaya banyak.
DPR dan pemerintah tidak menyerap aspirasi semua pihak dalam membahas RUU KUHAP.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved