Headline

Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.

Fokus

Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.

Marzuki Alie: AHY Jangan Cengeng, Kalau Gak Bisa Mimpin Mundur

Thomas Harming Suwarta
02/2/2021 17:51
Marzuki Alie: AHY Jangan Cengeng, Kalau Gak Bisa Mimpin Mundur
Mantan Ketua DPR Marzuki Alie(ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay)

MANTAN Ketua DPR Marzuki Alie mengkritik keras Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). Ketua Umum (Ketum) Partai Demokrat itu diminta tidak membawa pihak lain dalam permasalahan partai. Politikus senior Partai Demokrat itu tidak terima namanya dibawa-bawa dalam upaya kudeta seperti disampaikan AHY.

Marzuki Ali menyerukan, jika tak siap pimpin partai, AHY sebaiknya mundur. ”Takut akan hantu, terpeluk dengan setan. Tidak siap memimpin partai, sebaiknya mundur daripada fitnah kanan kiri, masuk neraka,” ungkap Marzuki melalui akun Twitternya, @marzukiali_MA, Selasa (2/2).

Dijelaskan Marzuki, pengalaman dia memimpin DPR RI cukup untuk menilai kualitas kepemimpinan seseorang. "Saya bersyukur sudah menjabat ketua DPR. Yang ribut-ribut itu artinya tidak mampu memimpin," lanjutnya.

Baca juga: Filipina Tetapkan Hari Hijab Nasional, MUI Beri Apresiasi

Terkait pernyataan AHY soal adanya upaya kudeta, menurut Marzuki berlebihan. "Gak ada istilah kudeta dalam partai, yang ada KLB, itupun harus memenuhi syarat. Jadi kenapa takut, pemimpin gak usah ngeluh,” ucapnya.

Menurut dia, permasalahan merupakan hal yang lumrah terjadi di sebuah partai politik. Termasuk isu perpecahan dan pergantian kepemimpinan. Namun, sebagai seorang pemimpin harus harus mampu menghadapinya tanpa melibatkan pihak eksternal. Sehingga, permasalahan tersebut tidak berdampak besar terhadap partai.

"Seorang pemimpin harus mampu mengkonsolidasikan kekuatan di bawahnya," ungkap dia.

Marzuki pun meminta AHY lebih bijak. Terutama, mengaitkan permasalahan internal partai dengan Presiden Jokowi. "Gak bolehlah nyebut nama Presiden (Jokowi), klarifikasi ke presiden, etikanya gak ada," ujar dia.(Medcom.id/OL-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Akhmad Mustain
Berita Lainnya