Headline

Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.

Fokus

F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.

Kontras Sebut Ada 76 Aksi Kekerasan oleh TNI dalam Setahun

Kautsar Bobi
16/11/2020 07:40
Kontras Sebut Ada 76 Aksi Kekerasan oleh TNI dalam Setahun
Ilustrasi kekerasan(Medcom)

KOMISI untuk Orang Hilang dan Tindak Kekerasan (Kontras) mencatat terjadi puluhan aksi penganiayaan yang dilakukan anggota TNI sepanjang Oktober 2019 hingga September 2020. Beberapa di antarannya menimbulkan korban jiwa.

"Kami menemukan 76 peristiwa kekerasan dan pelanggaran hak asasi manusia (HAM) yang melibatkan TNI," ujar staf Divisi Hukum Kontras Andi Muhammad Rezaldy dalan diskusi virtual, Minggu (15/11).

Angka tersebut mengalami peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya. Kontras mencatat, pada 2018 hingga 2019, terdapat 58 kasus pelanggaran HAM yang melibatkan TNI.

Baca juga: Ganggu Persatuan akan Berhadapan dengan TNI

Andi menyebut salah satu pelanggaran HAM yang dilakukan TNI dari kesatuan Yonbenkang IV, Samper, Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Kasus yang terjadi pada Februari 2020 menimbulkan korban jiwa satu warga sipil, Jusni, 24.

Kontras menyebut korban penganiayaan yang diduga dilakukan prajurit TNI , Jusni, mengalami luka parah di bagian wajah dan punggung. Luka tersebut diakibatkan beragam benda tumpul.

Kontras, kata Andi, telah mengumpulkan sejumlah keterangan saksi dan barang bukti rekaman kamera closed circuit television (CCTV) di sekitar lokasi kejadian, Jakarta Utara. Beberapa video memperlihatkan bagaimana Jusni dianiaya.

Alat penyiksaan yang digunakan seperti meja makan, tongkat, motor yang ditabrakkan kepada korban, tangan kosong, dan kaki. Korban sempat dilarikan ke Rumah Sakit Koja pada 9 Februari dan meninggal pada 13 Februari. (OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya