Headline

Presiden Prabowo resmikan 80.000 Koperasi Merah Putih di seluruh Indonesia.

Fokus

Terdapat sejumlah faktor sosiologis yang mendasari aksi tawur.  

Aparat Diminta Pantau Pergerakan Joko Tjandra Setelah Tertangkap

Putri Rosmalia Octaviyani
01/8/2020 11:17
Aparat Diminta Pantau Pergerakan Joko Tjandra Setelah Tertangkap
Joko Tjandra(MI/FRANSISCO CAROLIO HUTAMA GANI)

ANGGOTA Komisi III DPR Didik Mukrianto mengapresiasi keberhasilan Polri menangkap Joko Tjandra. Namun, ia mengingatkan agar aparat berhati-hati dalam menangani Joko Tjandra mengingat rekam jejaknya yang terbukti mampu memengaruhi oknum-oknum aparat.

"Banyak kerusakan sistem, aparat, dan institusi yang berpotensi terjadi akibat perilaku seorang Joko Tjandra," ujar Didik dalam keterangannya, Sabtu (1/8).

Didik mengatakan, dapat dilihat demikian kuatnya Joko Tjandra menginfiltrasi oknum aparat dan mengintervensi sistem yang ada yang terjadi di beberapa institusi kelembagaan. Kemenkumham, khususnya Dirjen Lapas, harus waspada dan berhati-hati agar tidak menimbulkan daya rusak baru di Lapas.

Baca juga: Mahfud: Joko Tjandra tidak Cukup Dihukum 2 Tahun

"Demikian juga, Mahkamah Agung harus bijak, arif dan bijaksana serta proper memproses pengajuan upaya peninjaun kembali. Kejahatan demi kejahatan, daya rusak sistem, sarana termasuk rusaknya moral dan mental para aparat yang diakibatkan oleh perbuatan Joko Tjandra harus dipertimbangkan dengan seksama," ujar Didik.

Dikatakan Didik, tertangkapnya Djoko Tjandra harus dijadikan pemerintah sebagai momentum menggali hal-hal terkait rusaknya sistem, aparat, dan sarana kelembagaan yang dikendalikan atau dipergunakan untuk melakukan kejahatan.

"Pemerintah dan aparatnya, institusi penegak hukum dan aparatnya, harus segera melakukan pembenahan dan perbaikan baik sistem, aparat dan sarananya. Kalau perlu lakukan audit untuk menemukan kerusakannya, agar tidak akan terulang lagi di kemudian hari," ujarnya. (OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya