Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
KOMISI Pemberantasan Korupsi (KPK) segera menindaklanjuti penghitungan potensi kerugian negara PT Asabri oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Dalam waktu dekat, perwakilan kedua instansi akan bertemu membahas hal ini.
"Siang ini mereka (BPK) akan bahas internal. Besok kamis akan koordinasi dengan KPK," kata Wakil Ketua KPK, Nurul Ghufron, saat dikonfirmasi, Rabu (15/1).
Baca juga: Wapres : KPK dan Dewan Pengawas Buat Aturan Teknis Bersama
Ghufron menjelaskan, BPK tengah mematangkan temuan kerugian di tubuh BUMN itu. Hal ini dibahas dalam rapat internal BPK.
"Rencana (audit) akan di sampaikan pada kamis besok. Kami sudah berkoordinasi secara intens untuk menangani perkara ini," kata Ghufron.
Terpisah, anggota BPK, Harry Azhar, mengamini pernyataan Ghufron. Saat ini, pihaknya tengah menaksir kerugian PT Asabri (Persero). Hitungan sementara, kerugian mencapai lebih dari Rp10 triliun.
"Baru perkiraan, BPK sedang mengumpulkan data dan informasi di perkirakan potentsi kerugian Rp10-16 triliun," kata saat dihubungi.
Pihaknya masih mengumpulkan data menyangkut potensi kerugian negara di BUMN itu. Setelah data terkumpul, BPK akan menyerahkan data itu ke pihak yang berwenang. "Akan diserahkan ke KPK," kata dia.
Temuan baru terkait kasus korupsi di PT Asuransi Sosial Angkatan Bersenjata Republik Indonesia alias Asabri (Persero), diungkap Mahfud MD.
"Ya, saya mendengar ada isu korupsi di Asabri yang mungkin itu tidak kalah fantastisnya dengan kasus Jiwasraya, di atas Rp10 triliun," kata Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan, Mahfud MD di Jakarta, Jumat (10/1).
Dia mengatakan sudah mengkonfirmasi dugaan itu pada pejabat terkait. Mahfud ingin mendorong penegak hukum agar menindaklanjuti temuan itu.
"Jangan didiamkan. Mari kita giring ke proses hukum, dan supaya diungkap ya," kata dia.
Menurut Mahfud, niatannya selaras keinginan Presiden Joko Widodo, supaya penegak hukum fokus menuntaskan kasus korupsi kelas kakap. Dia akan melaporkan hal ini pada Komisi Pemberantasan Korupsi atau Kejaksaan Agung.
Mahfud lebih lanjut menjelaskan tugas pokok dan fungsi PT Asabri. Menurut dia, perusahaan plat merah itu punya tugas melayani pembayaran pensiunan militer, baik dari TNI maupun Polri dan pensiunan Kementerian Pertahanan.
Baca juga: Jokowi Minta Pengusaha Muda Lokal Diberi Porsi Besar Proyek BUMN
Menurut Mahfud, jika dugaan korupsi terbukti, maka hal ini merupakan kejahatan yang sangat memalukan. Sebab pensiunan prajurti sampai disunat masuk ke kantong pribadi koruptor.
"Prajurit, tentara yang bekerja mati-matian, meninggalkan tempat lama-lama, sesudah masa pensiun disengsarakan. Itu kan haknya prajurit," kata Mahfud. (Medcom.id/OL-6)
Prof Noor mengatakan Baznas memiliki target pengumpulan pada 2022 sebesar Rp26 triliun.
WTP merupakan opini audit yang diterbitkan BPK jika laporan keuangan dianggap memberikan informasi yang bebas dari salah saji material.
Yuan menjelaskan pihaknya meminta kepada Pemprov DKI bisa menyerahkan laporan keuangan tahun anggaran 2018 tepat waktu sesuai kesepakatan sebelumnya yakni pada 15 Maret mendatang.
Pentingnya mempertahankan WTP, lanjut Anies, akan berpengaruh pada Tunjangan Kinerja Daerah (TKD) pada seluruh jajaran.
Data kerugian uang negara dari kasus Jiwasraya dan Asabri tersebut paling lambat akan tuntas di akhir bulan Februari.
LHP BPK atas Laporan Keuangan Pemprov DKI Jakarta 2019 tersebut dibacakan langsung oleh Anggota Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Bahrullah Akbar di Gedung DPRD DKI Jakarta, Senin (22/6).
PERKEMBANGAN dunia sepak bola Indonesia membutuhkan dukungan dari berbagai pihak. Dengan dukungan yang ada, sepak bola Indonesia diharapkan bisa mencapai kemajuan di masa mendatang.
Melalui program Corporate Social Responsibility (CSR), PT ASABRI memberikan bantuan sembako gratis sebanyak 1.200 paket kepada mereka yang terdampak pandemi Covid-19.
Direktur SDM dan Hukum ASABRI, Eko Setiawan menjelaskan bahwa pemulangan Iqbal sebagai bentuk kepedulian ASABRI terhadap masyarakat sekitar apalagi saat pandemi Covid-19.
ASABRI memberikan santunan kepada ahli waris Alm. Sugiarto, Ary Suryanti sejumlah Rp 326.928.600 yang terdiri dari SRKK karena meninggal.
PT ASABRI (Persero) sebagai pengelola program asuransi sosial prajurit TNI, anggota Polri, dan ASN Kemenhan/Polri, konsisten menjalankan kewajiban untuk melindungi pesertanya.
Kegiatan ini diharapkan dapat bermanfaat dalam membantu saudara-saudara yang membutuhkan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved