Headline

Putusan MK dapat memicu deadlock constitutional.

Fokus

Pasukan Putih menyasar pasien dengan ketergantungan berat

Kabar Sekjen PDIP Diburu di PTIK, KPK: Tim Cuma Numpang Salat

Dhika Kusuma Winata
10/1/2020 09:00
Kabar Sekjen PDIP Diburu di PTIK, KPK: Tim Cuma Numpang Salat
Wakil Ketua KPK Lili Pintauli Siregar (tengah), Ketua KPU Arief Budiman (kiri) dan Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri (kanan)(ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto)

PENETAPAN tersangka Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Wahyu Setiawan dan rencana penyegelan di kantor DPP PDIP Jakarta mencuatkan kabar seputar keterkaitannya dengan petinggi partai berlambang banteng itu.

Beredar informasi, tim Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) diduga mengintai Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto yang disebut berada di Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian di bilangan Melawai, Jakarta Selatan.

Wakil Ketua KPK Lili Pintauli Siregar membenarkan ada tim komisi berada di PTIK semalam suntuk sejak Rabu (8/1) malam hingga Kamis (9/1) dini hari. Lili mengatakan ada insiden tertahannya tim KPK oleh personel kepolisian. Namun, Lili tidak menjelaskan kepentingan personel KPK di sana.

"Soal di PTIK itu ternyata memang tidak diketahui oleh teman-teman (polisi) bahwa ada petugas (KPK) di sana. Karena kebetulan di sana juga ada acara jadi ada pengamanan tempat. Jadi bukan karena sesuatu hal," ujar Lili di Gedung KPK, Kamis (9/1) malam.

Baca juga: Stafnya Dituding Kena OTT KPK, Hasto Enggan Tanggapi Andi Arief

Menurut Pelaksana Tugas Juru Bicara KPK Ali Fikri, tim KPK yang berada di sekolah kepolisian itu hanya menumpang salat. Ia menepis kabar KPK hendak mengejar Sekjen PDIP Hasto.

Menurutnya, terjadi insiden kesalahpahaman sehingga akhirnya tim KPK tertahan dan baru bisa keluar pada subuh. Dia mengatakan, saat itu ada pengamanan atau sterilisasi yang dilakukan polisi karena ada acara. Namun, tidak disebutkan acara apa yang dimaksud.

"Pada saat itu petugas kami ada di sana untuk salat tetapi sedang ada pengamanan, sterilisasi tempat sehingga kemudian oleh petugas (polisi) dicegat, dicari identitasnya. Kemudian diproses di situ, ditanya-tanya dan seterusnya, seolah-olah ada yang ingin berbuat," jelasnya.

Sebelumnya, KPK juga menyegel ruangan Komisioner KPU Wahyu Setiawan. Berbeda dengan penyegelan di markas KPU yang berjalan mulus, kegiatan serupa tim KPK di DPP PDIP gagal.

KPK urung menyegel di kantor DPP PDIP di kawasan Menteng, Jakarta Pusat. Rencana penyegelan ini diduga terkait dengan salah satu tersangka bernama Saeful yang disebut-sebut staf di DPP PDIP. Tim KPK yang sudah berada di lokasi balik kanan usai tertahan pihak keamanan gedung.

Lili Pintauli mengatakan penyelidik komisi yang menyambangi DPP PDIP meninggalkan gedung tanpa berhasil memasang tanda penyegelan. KPK saat itu belum sampai berencana melakukan penggeledahan lantaran masih memproses persetujuan dari dewan pengawas. Izin itu diperlukan sehubungan berlakunya UU KPK hasil revisi.

"Tim baru mau mengamankan lokasi (DPP PDIP). Mereka lengkap dengan surat tugas tapi karena security di sana pamit dengan atasannya tetapi lama, akhirnya tim KPK meninggalkan lokasi," ucapnya.(OL-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik