Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Kapolri Benarkan Polisi Sita Rp6 Juta dari Biang Ricuh 22 Mei

Medcom.id
22/5/2019 20:49
Kapolri Benarkan Polisi Sita Rp6 Juta dari Biang Ricuh 22 Mei
Menkopolhukam Wiranto (tengah) didampingi Kapolri Jenderal Tito Karnavian dan Panglima TNI Hadi Tjahjanto di Jakarta, Rabu (22/5).(MI/Adam DP)

KAPOLRI Jenderal Tito Karnavian menyebut sejumlah orang sudah ditangkap atas dugaan biang kerusuhan dalam aksi menolak hasil Pemilu 2019. Polisi turut menyita uang senilai Rp6 juta.
 
Tito mengungkapkan dari kerusuhan di Asrama Polri Petamburan, polisi menangkap sejumlah orang dan barang bukti. "Mereka mengaku ada yang membayar," kata Kapolri Jenderal Tito Karnavian dalam jumpa pers di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam), Jakarta Pusat, Rabu (22/5).

Baca juga: Sebar Ancaman ke Kapolri dan Kabareskrim, Anggota FPI Ditangkap
 
Tito mengungkapkan orang yang ditangkap tersebut diduga sebagai pelaku atau provokator pemicu kerusuhan. Sebagian orang yang ditangkap bertato di tubuh.
 
Selain kerusuhan di Asrama Polri Petamburan, massa turut menyerang Asrama Polri Cideng, Jakarta Pusat. "Ada juga di Jatinegara ada yang bakar ban di jalan. Kurang lebih 50-100 orang, kemudian bisa dibubarkan," ucap Tito.
 
Sebelumnya, kerusuhan pecah di kawasan Sarinah, Tanah Abang, hingga Petamburan. Massa melemparkan batu ke arah petugas kepolisian hingga membakar ban. Asrama Brimob di kawasan Petamburan pun jadi sasaran pedemo.
 
Penegak hukum sempat mengeluarkan tiga kali peringatan agar massa mundur dan membubarkan diri sebelum menembakkan gas air mata. (X-15)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Henri Siagian
Berita Lainnya