Headline

Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.

Fokus

Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.

Ma'ruf Amin Tengok Ponpes An Nawawi Tanara

MICOM
19/2/2019 15:05
Ma'ruf Amin Tengok Ponpes An Nawawi Tanara
()

CALON Wakil Presiden nomor urut 01 Ma'ruf Amin melakukan konsolidasi pemenangan di pondok pesantren An Nawawi Tanara miliknya. Sebelum berkonsolidasi, ia mengajak awak media berkeliling tempat pendidikan berbasis Islam di Serang itu. Lebih dari 1,5 kilometer berjalan kaki di tengah terik, Amin dan awak media mengelilingi kompleks ponpes Tanara.

Diawali dengan Amin memperlihatkan isi rumahnya yang berada di kompleks pesantren tersebut. Dimulai dari ruang tamu dimana dia biasa menerima tamu. Beberapa foto Amin dengan pembesar agama Islam lain dipajang. "Ini waktu bersama syeikh dari Sudan, waktu saya masih gemuk," kelakar Ma'ruf di lokasi, Banten, Selasa (19/2).

Baca juga: Usai Pemeriksaan, Sekda Papua tidak Ditahan

Ada belasan foto di kediamannya itu, termasuk ketika Amin aktif menjadi anggota partai politik. Termasuk saat menjadi anggota DPRD DKI Jakarta. Nampak pula pigura besar berisi silsilah pengasuh pesantren.

Menurut dia, rumahnya selalu penuh saat haul atau peringatan. Kebiasaan Nahdlatul Ulama (NU), warga nahdliyin selalu berkumpul di rumah kiai sepuh untuk memperingati hari besar Islam, atau peringatan lain.

Beberapa presiden juga sempat berkunjung ke kediamannya. "Pak Joko Widodo sudah dua kali ke sini. Pak SBY (Susilo Bambang Yudhoyono) pas jadi presiden juga pernah berkunjung ke sini. Pak JK (Jusuf Kalla) waktu jaman Pak SBY juga (berkunjung)," sebut Amin.

Kunjungan berlanjut ke kompleks pesantren di belakang kediaman Amin. Belasan bangunan berdiri di tanah seluas 9 hektar itu. Ada seribu lebih santri yang belajar di pondok pesantren itu. Separuh santri dan sisanya santriwati.

Pengunjung menemui masjid besar di tengah kompleks, berdekatan dengan asrama santri laki-laki. Di belakang masjid terdapat pemakaman keluarga yang sempat dikunjungi Amin.

Mustaysar Pengurus Besar NU (PBNU) itu juga menengok kelas santri putri yang sedang beraktifitas. Beberapa unit pelatihan santri sempat dikenalkan Ma'ruf kepada wartawan. Misalnya ruang simulasi sidang, pabrik roti kecil, bank wakaf mikro dan koperasi. Ada juga supermarket bernama lembaga ekonomi umat (LEU).

Dia juga mengajak awak media melihat aula besar yang biasa dipergunakan untuk acara haul atau pertemuan masif.  "Kita akan terus membangun dan menambah ruang dan santri agar Ponpes ini semakin bagus dan bermanfaat bagi santri," ucapnya.

Usai berkeliling Abah, sapaan akrabnya, memberikan keterangan pers merangkum perjalanan mengililingi ponpes. Tak ada raut capek atau lelah usai berjalan di tengah terik matahari.

Kunjungan Amin ke Serang, Banten, digunakan untuk pemantapan elektabilitas Joko Widodo-Ma'ruf Amin. Anak-anak muda terutama kiai-kiai muda, akan dirangkul Amin untuk berdiskusi meraih kemenangan di Banten.

Baca juga: KPU Benarkan ada Komplain Saat Debat Kedua Berlangsung

Amin mengakui sudah lima kali lebih mengunjungi provinsi itu, karena memang ada target yang perlu dicapai. Pertama yakni merawat dukungan atau maintenance. Jangan sampai pendukung mengalihkan hati pada kompetitor.

"Kedua melakukan upaya-upaya penambahan, baik dari swing voter, undecided maupun yang sudah menentukan sebelah sana kita rayu ke sini," pungkasnya. (RO/OL-6)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Astri Novaria
Berita Lainnya