Headline
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
PASUKAN muslim pimpinan Abu Ubaidah mengepung Yerusalem pada November 636 M. Pengepungan yang berlangsung enam bulan itu membuat Uskup Sophronius angkat tangan. Namun, uskup juru kunci Gereja Makam Kudus itu hanya mau menyerahkan hak atas Yerusalem langsung kepada Khalifah Umar bin Khattab.
Umar datang ke Yerusalem. Sophronius menyambutnya. Tatkala masuk waktu zuhur, Sophronius mempersilakan Umar salat di Gereja Makam Kudus. Umar menolaknya. Ia khawatir, jika ia salat di Gereja Makam Kudus, kelak umat Islam mendudukinya dan menjadikannya masjid. Sophronius dan kaum kristiani kiranya mengagumi Umar.
Umar salat zuhur di atas reruntuhan Kuil Sulaiman atau Kuil Herod. Pada 1193, Sultan Al Afdal, putra Sultan Shalahuddin Al Ayyubi, membangun Masjid Umar di sana. Sebagian berpendapat Masjid Umar tidak dibangun di atas reruntuhan Kuil Sulaiman. Masjid Umar terletak di sebelah selatan Gereja Makam Suci, sementara prasasti bekas reruntuhan Kuil Herod tempat Umar salat berada di sebelah timur gereja.
Israel belakangan aktif melakukan penggalian arkeologis untuk mengungkap keberadaan Kuil Sulaiman. Umat Islam khawatir penggalian itu merusak kompleks Masjid Al-Aqsa, termasuk Masjid Umar.
Pelajarannya Khalifah Umar sangat menghormati umat kristiani dan tempat ibadah mereka. Umar paham betul umat kristiani percaya Yesus disalibkan dan dibangkitkan di Gereja Makam Kudus. Tempat itu sangat sakral bagi umat Nasrani. Umar berpikir, andai kelak gereja itu dijadikan masjid, itu pasti melukai umat kristiani.
Akan tetapi, kita tak belajar dari Khalifah Umar. Ketika Islam menaklukkan wilayah-wilayah bukan Islam, umat Islam mengubah tempat-tempat ibadah agama lain menjadi masjid. Pun, sebaliknya, Pasukan Salib mengubah masjid menjadi gereja.
Paling mutakhir ialah pemerintah Turki yang memfungsikan Hagia Sophia sebagai masjid pekan lalu. Hagia Sophia awalnya sebuah katedral yang dibangun Kekaisaran Binzatium. Ketika Ottoman menaklukkan Konstantinopel pada 1453, kekhalifahan itu mengubahnya menjadi masjid. Kemal Ataturk lalu menjadikan Hagia Sophia museum pada 1934.
Kemal Ataturk kiranya bertindak benar. Mungkin ia belajar dari Khalifah Umar. Kemal Ataturk bahkan melampaui Umar. Umar tak ingin melukai umat kristiani, Kemal Ataturk tak hendak melukai umat kristiani karena Hagia Sophia awalnya gereja. Pun ia tak mau menyakiti kaum muslim yang telanjur menjadikan Hagia Sophia masjid.\
Menjadikan Hagia Sophia museum kiranya jalan tengah. Semua orang, muslim maupun kristiani, senang. Orang dari seluruh dunia dan latar belakang agama senang bertamasya ke Hagia Sophia.
Menjadikan Hagia Sophia masjid hanya menyenangkan umat Islam, itu pun sebagian. Kawan-kawan muslim saya memajang foto diri di laman Facebook mereka ketika berkunjung ke Hagia Sophia seraya menyertakan komentar positif atas perubahan fungsinya menjadi masjid. Sejumlah kawan muslim berkomentar negatif.
Yang kecewa tentu umat kristiani. Paus Franciscus sedih Hagia Sophia kembali menjadi masjid. Dunia juga kecewa. Yunani mengutuk keputusan Turki mengubah Hagia Sophia dari museum menjadi masjid. Amerika dan Prancis kecewa berat. UNESCO memperingatkan Turki untuk tidak mengubah nilai universal Hagia Sophia.
Peristiwa serupa Hagia Sophia dalam arah berkebalikan terjadi pada Masjid Cordoba atau Mezquita Cordoba. Situs Masjid Cordoba aslinya lokasi gereja Katolik yang dibangun bangsa Visigoth. Setelah Andalusia dikuasai muslim, lokasi tersebut dibagi menjadi dua bagian, satu untuk muslim, satu untuk Kristen. Pembagian ini bertahan hingga Khalifah Abdurrahman I dari Dinasti Umayyah membeli porsi Kristen, merobohkan seluruh bangunan, dan menggantinya dengan Masjid Cordoba pada 787 M.
Ketika kaum Kristen menaklukkan kembali Spanyol, Masjid Cordoba diubah fungsinya menjadi gereja dengan katedral gotik ditempatkan ke tengah gedung berarsitektur Moor itu. Kini, seluruhnya dipakai sebagai Gedung Katedral Diosese Cordoba di Spanyol. UNESCO menetapkan Cordoba sebagai peninggalan sangat bersejarah dan penting di dunia pada 15 Desember 1994.
Peristiwa Hagia Sophia dan Cordoba menyisakan pertanyaan. Mengapa kita gemar mengotak-atik tempat ibadah agama lain? Mengapa kita tidak mau belajar dari Khalifah Umar?
PENUNJUKAN seseorang menjadi petinggi badan usaha milik negara alias BUMN tak jarang memantik pertanyaan.
BANTUAN sosial atau bansos pada dasarnya merupakan insiatif yang mulia. Itu ialah instrumen negara untuk melindungi ketahanan sosial ekonomi masyarakat.
ADA pernyataan menggemparkan dari Wakil Menteri Investasi dan Hilirisasi Todotua Pasaribu, pekan lalu.
Kunci dari pemulihan kehidupan berbangsa dan bernegara ini dengan memperkuat etika sesuai TAP MPR Nomor VI/MPR/2001 tentang Etika Kehidupan Berbangsa.
SAYA terperangah ketika mengikuti orasi ilmiah Ulani Yunus. Pidato pengukuhan guru besarnya pada Kamis (3/7) sangat relevan dengan fenomena kekinian, yaitu senja kala dominasi manusia.
"DIA terus melawan. Hingga detik terakhir, saat-saat terakhir, ia melawan. Semoga Tuhan memberi kita kesabaran dan semoga Tuhan mengasihani para martir kita."
MEMBICARAKAN korupsi di negara ini tak pernah ada habisnya. Korupsi selalu menawarkan banyak angle, banyak point of view, banyak sisi yang bisa diberitakan dan dicakapkan.
“NAMA Zarof Ricar paling nyolok. Terima suap biar hukuman ringan. Hukum ternyata soal harga, bukan keadilan.”
Salah satu penyebab deindustrialisasi dini terjadi, kata sejumlah analis, ialah Indonesia sempat terjangkit oleh penyakit dutch disease ringan.
WAJAHNYA tetap semringah meski selama 7 jam sejak pagi hingga sore menghadiri koordinasi pencegahan korupsi di Gedung Merah Putih Komisi Pemberantasan Korupsi pada akhir April lalu.
VOX audita perit, littera scripta manet. Peribahasa Latin itu berarti 'suara yang terdengar itu hilang, sementara kalimat yang tertulis tetap tinggal'.
SELANGKAH lagi, sejarah demokrasi akan dipahat di New York, Amerika Serikat.
ACAP kali ada pejabat yang terlibat korupsi, saat itu pula muncul reaksi instan; naikkan saja gaji mereka.
HAMPIR tak ada negara setabah Iran. Dikepung sanksi ekonomi dari berbagai arah mata angin selama berbilang dekade, 'Negeri para Mullah' itu tetap kukuh.
PADA dasarnya manusia ialah makhluk yang tak pernah puas. Ketidakpuasan disebabkan memiliki ambisi yang sering kali melampaui akal sehat sebagai manusia.
PEMBICARAAN seputar syarat calon presiden (capres) bergelar sarjana terus bergulir liar.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved