Headline

Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.

Fokus

F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.

Konsisten Berubah

Usman Kansong, Dewan Redaksi Media Group
20/5/2020 05:30
Konsisten Berubah
Usman Kansong, Dewan Redaksi Media Group(MI/Ebet)

“KITA tidak terbiasa hidup dalam situasi probabilitas yang berubah-ubah dengan cepat,” kata Sonia Bhisop. Guru besar psikologi di University of California Berkeley memperkenalkan istilah model-free learning dan modelbased learning. Model-free learning pada dasarnya pendekatan coba-coba, trial and error. Model based learning pada dasarnya pendekatan permanen, ajek.

Pandemi covid-19 ialah situasi probabilitas yang berubah cepat. Pandemi covid-19 menghadirkan ketidakpastian. Covid-19 ialah jenis virus yang relatif baru yang karakternya belum bisa kita identifi kasi secara pasti. Para ahli terus mempelajari karakternya untuk menemukan vaksinya kelak.

Pada mulanya para ahli menduga mereka yang terjangkit covid-19 menunjukkan gejala-gejala tertentu, seperti flu, batuk, dan sesak napas. Namun, penelitian berikutnya menemukan banyak penderita covid-19 tidak menunjukkan gejala. Munculah istilah orang tanpa gejala atau OTG.

Dalam situasi ketidakpastian, Bishop merekomendasi kita mengambil pendekatan model-free learning supaya kita bisa menilai risiko dalam menghadapi ketidakpastian tersebut. Risiko model-free learning ialah kebijakan yang berbeda-beda, berubah-ubah, coba-coba, trial and error.

Ketika para ahli berpendapat penderita covid-19 menunjukkan gejala-gejala tertentu, Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto bikin kebijakan yang sakit memakai masker supaya tidak menulari, sedangkan yang sehat tidak perlu memakainya. Namun, ketika para ahli mengatakan penderita covid-19 bisa saja tidak menunjukkan gejala, pemerintah mengubah kebijakan semua mesti memakai masker.

Pendekatan model-free learning kita lakukan dengan menilai risiko dalam menghadapi ketidakpastian. Pemerintah mulai menilai risiko ekonomi dalam menghadapi ketidakpastian pandemi covid-19. Pemerintah lalu  merencanakan pengurangan pembatasan sosial berskala besar. Itu artinya pemerintah boleh jadi kelak mengubah kebijakan dari PSBB menjadi normal baru.

Bishop tidak merekomendasi model-based learning untuk menghadapi ketidakpastian. Model-based learning menyimulasikan kemungkinan di masa depan dengan menyandarkan pada pengalaman atau apa yang dilakukan orang lain. Risikonya kita panik bila kita tidak mengambil kebijakan seperti yang dialami atau dilakukan orang lain. Banyak orang di negara ini yang panik dan melayangkan kritik ketika pemerintah tidak memutuskan lockdown serupa yang dilakukan negara lain.

Risiko lainnya kita juga panik ketika kebijakan pemerintah berubah-ubah. Banyak orang di negara ini yang panik dan menuduh pemerintah inkonsisten ketika pemerintah merancang kehidupan normal baru meski itu baru rencana.

Pemerintah awalnya mengimbau orang tidak mudik. Akan tetapi, salah satunya atas pertimbangan masih banyak orang yang berniat mudik menurut survei, pemerintah mengubah kebijakannya menjadi melarang mudik. Adakah yang memvonis pemerintah inkonsisten?

Gubernur DKI Anies Baswedan memutuskan perpanjangan PSBB hingga sampai 4 Juni 2020. Anies pada dasarnya mengubah kebijakannya. Bukankah mestinya kebijakannya berakhir pada 21 Mei 2020? Anies juga mengatakan perpanjangan PSBB hingga 4 Juni itu yang terakhir bila masyarakat disiplin. Itu artinya ada kemungkinan Anies mengubah kebijakannya dengan mengajukan perpanjangan PSBB lagi bila masyarakat tidak disiplin. Adakah yang menilai Anies inkonsisten?

Seringkali penilaian inkonsisten atau konsisten didasarkan pada pikiran kita sendiri. Bila kebijakan yang diambil pemerintah sesuai dengan yang kita pikirkan dan harapkan, kita tidak mengatakan pemerintah inkonsisten. Bila kebijakan pemerintah tidak sesuai yang kita pikirkan, kita memvonis pemerintah inkonsisten.

Mantan Wapres Jusuf Kalla menilai istilah ‘berdamai dengan covid-19’ tidak pas, ‘tidak konsisten’ dengan ‘melawan covid- 19’. “Virusnya enggak mau bagaimana?” kata Pak JK. Pak JK kelihatannya berpikiran kita sedang berkonflik dengan virus dan konfl ik itu serupa dengan konfl ik dua kelompok manusia sehingga perdamaian tercapai bila kedua belah pihak menginginkannya.

Kita maklum, Pak JK kita kenal sebagai juru damai yang mumpuni dalam menyelesaikan konfl ik antarkelompok manusia, misalnya konfl ik kelompok muslim dan kristiani di Ambon atau konfl ik negara dengan Gerakan Aceh Merdeka.

Serupa yang disampaikan Bishop kita umumnya tidak siap menghadapi situasi dan kebijakan yang konsisten berubah dalam menghadapi pandemi covid-19. Tugas pemerintah, juga kita semua, untuk menyiapkan rakyat agar terbiasa dengan ketidakpastian dan perubahan. Itulah yang disebut berdamai dengan ketidakpastian pandemi covid-19 sampai vaksinnya ditemukan.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 



Berita Lainnya
  • Superman Sungguhan

    25/7/2025 05:00

    'Apakah artinya kesenian, bila terpisah dari derita lingkungan. Apakah artinya berpikir, bila terpisah dari masalah kehidupan'.

  • Tom Lembong

    24/7/2025 05:00

    VONIS untuk Thomas Trikasih Lembong dalam kasus korupsi importasi gula disikapi secara berbeda.

  • Tamparan Sahdan

    23/7/2025 05:00

    BANYAK yang bangga dengan Sahdan Arya Maulana, termasuk saya. Di usianya yang masih amat muda, 19, ia berani menolak pemberian uang yang bagi dia kurang pas untuk diterima

  • Keabadian Mahaguru

    22/7/2025 05:00

    IBARAT bunga layu sebelum berkembang, itulah sikap Rektor Universitas Gadjah Mada 2002-2007 Profesor Sofian Effendi terkait dengan dugaan ijazah palsu mantan Presiden Joko Widodo.

  • Macan Kertas Pertimbangan MK

    21/7/2025 05:00

    ANDAI pemohon tidak meninggal dunia, kontroversi soal boleh-tidak wakil menteri (wamen) merangkap jabatan komisaris, termasuk merangkap pendapatan, bisa segera diakhiri.  

  • Debat Tarif Trump

    19/7/2025 05:00

    MANA yang benar: keputusan Amerika Serikat (AS) mengurangi tarif pajak resiprokal kepada Indonesia dengan sejumlah syarat merupakan keberhasilan atau petaka? 

  • Jokowi dan Agenda Besar

    18/7/2025 05:00

    PAK Jokowi, sapaan populer Joko Widodo, tampaknya memang selalu akrab dengan 'agenda besar'.

  • Obral Komisaris

    17/7/2025 05:00

    SANG fajar belum juga merekah sepenuhnya ketika ratusan orang memadati pelataran salah satu toko ritel di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Senin (14/7).

  • Uni Eropa, Kami Datang...

    16/7/2025 05:00

    Bagi kita, kesepakatan itu juga bisa menjadi jembatan emas menuju kebangkitan ekonomi baru.

  • Aura Dika

    15/7/2025 05:00

    TUBUHNYA kecil, tapi berdiri gagah seperti panglima perang yang memimpin pasukan dari ujung perahu yang melaju kencang di atas sungai.

  • Gibran Tuju Papua Damai

    14/7/2025 05:00

    KESIGAPAN Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka patut diacungi dua jempol. Ia menyatakan kesiapannya untuk berkantor di Papua sesuai dengan instruksi Presiden Prabowo Subianto.  

  • Negosiasi Vietnam

    12/7/2025 05:00

    DIPLOMASI itu bukan cuma soal politik. Pun, diplomasi atau negosiasi dagang tidak melulu ihwal ekonomi. Diplomasi dan negosiasi juga soal sejarah, kebudayaan, dan bahkan seni.

  • Akhirnya Komisaris

    11/7/2025 05:00

    PENUNJUKAN seseorang menjadi petinggi badan usaha milik negara alias BUMN tak jarang memantik pertanyaan.

  • Tiga Musuh Bansos

    10/7/2025 05:00

    BANTUAN sosial atau bansos pada dasarnya merupakan insiatif yang mulia. Itu ialah instrumen negara untuk melindungi ketahanan sosial ekonomi masyarakat.

  • Senjata Majal Investasi

    09/7/2025 05:00

    ADA pernyataan menggemparkan dari Wakil Menteri Investasi dan Hilirisasi Todotua Pasaribu, pekan lalu.

  • Beban Prabowo

    08/7/2025 05:00

    Kunci dari pemulihan kehidupan berbangsa dan bernegara ini dengan memperkuat etika sesuai TAP MPR Nomor VI/MPR/2001 tentang Etika Kehidupan Berbangsa.