Headline
Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.
Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.
Warga bahu-membahu mengubah kotoran ternak menjadi sumber pendapatan
"APA sih pentingnya ikatan alumni? Serius amat!" tulis satu teman di grup aplikasi pertukatan pesan. Si teman sedang mengomentari heboh pemilihan ketua Ikatan Alumni Universitas Indonesia atau Iluni UI.
Kita tentu ingat istilah 'Mafia Berkeley'. Sebutan itu merujuk kepada para ekonom Indonesia alumni Berkeley University, Amerika. Mereka penting karena menentukan arah kebijakan ekonomi Indonesia era Orde Baru.
Di Pilpres 2019, alumni berbagai perguruan tinggi bergerak atau digerakkan untuk mendukung kandidat presiden. Alumni SMA mengalami hal serupa. Sokongan politik alumni kiranya berharga sekali untuk keterpilihan seorang kandidat presiden. Penggalangan alumni paling tidak berguna untuk membentuk citra bahwa kandidat presiden didukung kalangan sekolahan, kaum terpelajar.
Di satu universitas swasta di Jakarta, terpampang foto-foto alumni yang dianggap sukses. Alumni rupanya penting dipakai sebagai alat promosi untuk menjual kehebatan universitas yang telah menghasilkan lulusan sukses.
Ketika berkunjung ke Missouri School of Journalism, Amerika Serikat, saya menyaksikan nama-nama alumni terpajang di lantai teras satu gedung kuliah. Nama para alumni itu diabadikan di sana sebagai bentuk penghargaan atas kontribusi mereka menyumbang pembangunan gedung kuliah tersebut. Keberadaan alumni dalam hal ini tak diragukan penting untuk keberlanjutan dan peningkatan mutu serta fasilitas pendidikan.
Pemilihan Ketua Iluni UI heboh kiranya lebih karena aroma politik. Kekuasaan disebut-sebut mengintervensi. Satu kandidat memang seorang menteri. Satu kandidat mengundurkan diri. Satu kandidat lainnya diterpa isu proradikalisme.
Kandidat terakhir ini sampai harus repot-repot mencari-cari dan memviralkan foto ketika dia dan keluarganya berlibur di pantai. Istri sang kandidat dalam foto itu memakai baju you can see atau baju tanpa lengan. Orang Jawa menyebutnya baju lekton, keleke katon, ketiaknya tampak. Pesannya kira-kira: mana mungkin saya proradikalisme bila istri saya gemar 'ber-lekton'.
Ikhtiar sang kandidat berhasil. Dia terpilih sebagai ketua Iluni UI. Akan baik bila ketua terpilih merangkul yang kalah untuk bersama-sama bekerja di Iluni UI.
Soal radikalisme, meski ketua terpilih tidak terlibat di dalamnya, tak boleh dianggap enteng. Ketua terpilih pantang berpikiran seolah perkara radikalisme selesai dengan memperlihatkan 'foto lekton'. Di bawah kepemimpinan ketua terpilih, Iluni UI mestinya turut serta meredam radikalisme di kampus dengan mengader mahasiswa menjadi kader kebangsaan, misalnya. Bukan isapan jempol bahwa bibit-bibit radikalisme merajalela di kampus-kampus termasuk UI.
Meredam radikalisme cuma salah satu nilai penting Iluni UI. Kita mewanti-wanti dan menanti-nanti kontribusi lebih konkret Iluni UI untuk kemajuan kampus, pendidikan, juga negara.
KESIGAPAN Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka patut diacungi dua jempol. Ia menyatakan kesiapannya untuk berkantor di Papua sesuai dengan instruksi Presiden Prabowo Subianto.
DIPLOMASI itu bukan cuma soal politik. Pun, diplomasi atau negosiasi dagang tidak melulu ihwal ekonomi. Diplomasi dan negosiasi juga soal sejarah, kebudayaan, dan bahkan seni.
PENUNJUKAN seseorang menjadi petinggi badan usaha milik negara alias BUMN tak jarang memantik pertanyaan.
BANTUAN sosial atau bansos pada dasarnya merupakan insiatif yang mulia. Itu ialah instrumen negara untuk melindungi ketahanan sosial ekonomi masyarakat.
ADA pernyataan menggemparkan dari Wakil Menteri Investasi dan Hilirisasi Todotua Pasaribu, pekan lalu.
Kunci dari pemulihan kehidupan berbangsa dan bernegara ini dengan memperkuat etika sesuai TAP MPR Nomor VI/MPR/2001 tentang Etika Kehidupan Berbangsa.
SAYA terperangah ketika mengikuti orasi ilmiah Ulani Yunus. Pidato pengukuhan guru besarnya pada Kamis (3/7) sangat relevan dengan fenomena kekinian, yaitu senja kala dominasi manusia.
"DIA terus melawan. Hingga detik terakhir, saat-saat terakhir, ia melawan. Semoga Tuhan memberi kita kesabaran dan semoga Tuhan mengasihani para martir kita."
MEMBICARAKAN korupsi di negara ini tak pernah ada habisnya. Korupsi selalu menawarkan banyak angle, banyak point of view, banyak sisi yang bisa diberitakan dan dicakapkan.
“NAMA Zarof Ricar paling nyolok. Terima suap biar hukuman ringan. Hukum ternyata soal harga, bukan keadilan.”
Salah satu penyebab deindustrialisasi dini terjadi, kata sejumlah analis, ialah Indonesia sempat terjangkit oleh penyakit dutch disease ringan.
WAJAHNYA tetap semringah meski selama 7 jam sejak pagi hingga sore menghadiri koordinasi pencegahan korupsi di Gedung Merah Putih Komisi Pemberantasan Korupsi pada akhir April lalu.
VOX audita perit, littera scripta manet. Peribahasa Latin itu berarti 'suara yang terdengar itu hilang, sementara kalimat yang tertulis tetap tinggal'.
SELANGKAH lagi, sejarah demokrasi akan dipahat di New York, Amerika Serikat.
ACAP kali ada pejabat yang terlibat korupsi, saat itu pula muncul reaksi instan; naikkan saja gaji mereka.
HAMPIR tak ada negara setabah Iran. Dikepung sanksi ekonomi dari berbagai arah mata angin selama berbilang dekade, 'Negeri para Mullah' itu tetap kukuh.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved