Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
ANGGOTA Bawaslu RI, Puadi menjelaskan bahwa pelaksanaan Pemilihan Suara Ulang (PSU) Pilkada merupakan bagian penting dari perbaikan kualitas pilkada yang berintegritas. Atas dasar itu, pihaknya akan memperkuat sistem pengawasan PSU di sejumlah wilayah yang masih akan berlangsung secara bertahap hingga Agustus 2025.
“Pengawasan kami terus lakukan tidak hanya bersifat normatif, tetapi menjadi evaluasi kelembagaan untuk mencegah kesalahan serupa terulang,” katanya kepada Media Indonesia pada Senin (21/4).
Puadi menuturkan bahwa sebagian besar pelaksanaan PSU telah berjalan lancar meskipun masih ditemukan beberapa catatan dan evaluasi di beberapa wilayah.
“Sejauh ini, pelaksanaan PSU di sebagian besar lokasi berjalan relatif lancar dan sesuai prosedur, meskipun tetap ditemukan sejumlah catatan yang sedang kami dalami lebih lanjut,” ungkapnya.
Atas dasar itu, Puadi menekankan untuk menghadapi PSU gelombang selanjutnya, pihaknya akan mengambil sejumlah langkah antisipatif yang diarahkan pada penguatan fungsi pengawasan di semua tingkatan.
“Pertama, penguatan supervisi internal dengan memastikan pengawas di tingkat kabupaten/kota, provinsi, hingga pusat tidak hanya berfungsi sebagai pemantau, tetapi juga sebagai pembimbing teknis dan pengawal prinsip hukum dalam setiap tahapan PSU,” katanya.
Puadi menjelaskan bahwa model supervisi tersebut bersifat intensif, sistematis, dan responsif sehingga pengawas pemilu memiliki kepekaan dalam mendeteksi potensi pelanggaran sejak dini.
Selain itu, Bawaslu juga terus memetakan kerawanan PSU berdasarkan evaluasi terhadap penyebab pelaksanaan PSU sebelumnya, baik dari aspek administrasi, teknis, maupun situasi sosial politik di lapangan.
“Pemetaan ini menjadi basis bagi pengawasan yang lebih terukur dan berbasis pada upaya pencegahan, bukan sekadar penindakan. Selanjutnya, kata Puadi, Bawaslu memperkuat koordinasi dan kolaborasi lintas lembaga, baik dengan KPU, aparat penegak hukum, pemerintah daerah, maupun unsur masyarakat sipil,” kata Puadi.
Lebih lanjut, Puadi juga terus mendorong penguatan kapasitas pengawas pemilu di lapangan melalui pelatihan, simulasi, dan bimbingan teknis. Hal itu diharapkan, pengawas di semua tingkatan memiliki kesiapan dan ketelitian dalam melakukan pencatatan, pelaporan, dan analisis atas dugaan pelanggaran yang mungkin timbul dalam PSU.
“Bagi Bawaslu, PSU bukanlah ruang bagi pengulangan kesalahan, melainkan momentum perbaikan dan penguatan tata kelola pemilu yang bermartabat serta sesuai dengan prinsip-prinsip demokrasi,” katanya.
Tak hanya berfokus pada pengawasan, Bawaslu juga menaruh perhatian pada peningkatan edukasi dan literasi pemilu kepada pemilih agar sebagai bentuk dari penguatan partisipasi publik.
“Hal itu dilakukan agar semua pihak memiliki pemahaman dan komitmen bersama dalam mengawal proses PSU sesuai ketentuan hukum dan standar integritas pemilu,” tandasnya. (Dev/P-3)
Kenaikan gaji seharusnya dilihat sebagai pelaksanaan tugas negara dalam memenuhi hak keuangan para hakim dan tidak perlu dikaitkan dengan tujuan lain.
Demokrasi tidak bisa dipisahkan dari politik karena sesungguhnya politik adalah bagian yang sangat dekat dengan kehidupan sehari-hari
Penelitian terbaru ungkap dampak pengawasan terhadap otak manusia, mulai dari perubahan perilaku hingga gangguan kognitif bawah sadar.
Yanto membeberkan bahwa MA merupakan lembaga yang paling banyak memiliki pengawas. Ada Badan Pengawas MA RI, hingga Komisi Yudisial (KY) yang mengawasi gerak-gerik MA.
Pencegahan dilakukan melalui koordinasi dengan pemerintah daerah serta aparat keamanan, khususnya kepolisian dan kejaksaan yang tergabung dalam Sentra Gakkumdu.
Mahkamah Konstitusi (MK) menolak permohonan sengketa hasil pemungutan suara ulang (PSU) Pilkada Kota Banjarbaru
Anggota KPU RI Idham Holik mengatakan, pendaftaran sengketa Pilkada 2024 merupakan hak konstitusi dari setiap pasangan calon.
Jajaran Bawaslu sudah menangani praktik politik uang yang dijadikan MK sebagai dasar memerintahkan digelarnya lagi Pilkada Barito Utara.
DKPP menerima 16 aduan dugaan pelanggaran kode etik penyelenggara pemilu selama penyelenggaraan pemungutan suara ulang (PSU) Pilkada 2024
Haykal memaparkan, persoalan-persoalan yagn terjadi selama PSU Pilkada 2024 itu antara lain masih adanya praktik politik uang.
Alih-alih mengantisipasi bentuk pelanggaran yang bakal terjadi saat PSU, penyelenggara maupun pengawas justru seakan membiarkan maraknya pelanggaran dengan daya rusak yang semakin parah.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved