Headline
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
MENJAWAB narasi potensi berlaganya kembali kedua mantan Gubernur Jakarta Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), PDI Perjuangan mengibaratkannya bak laga FC Barcelona kontra Real Madrid, El Clasico.
"Kalau bicara rematch, saya kira nama Pak Ahok dan Pak Anies kalau dipertandingkan sepak bola, itu semacam El Clasico. Bukan sekedar rematch tetapi El Clasico. Ditunggu-tunggu banyak orang, big match itu diantisipasi oleh banyak sekali orang," ujar Jubir Pilkada PDI Perjuangan, Aryo Seno Bagaskoro, Minggu 21 Juli 2024.
Politisi muda PDI Perjuangan itu mengungkap wajar, jika Ahok menyatakan dirinya siap kembali melawan Anies Baswedan di Jakarta. Semua kader memang dihimbau untuk bersiap diri menerima penugasan dari Ketua Umum Megawati Soekarnoputri.
Baca juga : PKB Prediksi Pilgub Jakarta Hanya Ada 2 Paslon
Lantas nama Ahok, diungkap Seno menjadi sosok yang terus relevan dibicarakan oleh Bappilu DPP PDI Perjuangan, dengan mempertimbangkan elektabilitas moncer meski hiatus dari panggung politik nasional.
"Pak Ahok ini kan lama tidak di dunia politik sejak jadi komisaris BUMN, dan tidak bicara politik cukup lama sampai pada akhirnya mundur kemarin. Tetapi suprisingly secara elektabilitas tinggi, bahkan lebih tinggi daripada yang banyak calon lain yang sudah dideklarasikan misalnya. Pak Ahok lebih tinggi itu menjadi sesuatu hal yang surprising menjadi suatu variabel pertimbangan," kata Seno.
Politisi muda PDI Perjuangan itu mengungkapkan, sebagai partai yang mengedepankan aspek kaderisasi, ditambah tidak ada satupun partai politik di Jakarta yang bisa mengusung calon sendiri idealnya PDI Perjuangan berharap kader internal berlaga.
"Secara kebatinan kami menginginkan adanya kader sendiri untuk diusung sebagai calon, bukan hanya dukung mencalonkan eksternal, tetapi kami juga mengharapkan sebagai politik yang mengkader ada kader yang ikut bertarung siapapun namanya metodologi ilmiah akan digunakan," ujar Seno.
Dalam survei litbang Kompas, nama Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purama alias Ahok merajai survei eletabilitas Pilgub Jakarta. Anies memperoleh peringkat pertama, disusul dengan Ahok di peringkat kedua. (Z-6)
Megawati Soekarnoputri terpilih sebagai Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) periode 2025-2030.
Titiek Soeharto ucapkan selamat atas terpilihnya kembali Megawati Soekarnoputri sebagai Ketua Umum PDIP dalam Kongres VI di Bali.
Megawati Soekarnoputri kembali terpilih sebagai Ketua Umum PDIP untuk periode 2025-2030 dalam Kongres ke-6 di Bali. Dukungannya solid dari Rakernas dan kongres.
Secara umum dia mengatakan bahwa Megawati ingin supaya partai berlambang kepala banteng itu tetap solid secara organisasi dengan memiliki frekuensi yang sama.
GUBERNUR DKI Jakarta Pramono Anung mengenang sosok almarhum Kwik Kian Gie sebagai ekonom yang konsisten berpihak kepada rakyat dan tidak pernah lelah memperjuangkan kepentingan publik
Kwik Kian Gie meninggal dunia pada Senin (28/7) malam di usia 90 tahun.
MANTAN Gubernur Jakarta, Anies Baswedan menemui mantan Menteri Perdagangan Thomas Trikasih Lembong atau Tom Lembong di Rutan Cipinang pada Jumat (1/8).
MANTAN gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menyoroti masih lemahnya meritokrasi, pengisian jabatan masih dilakukan berdasarkan kedekatan atau koneksi bukan kompetensi
Tom Lembong dituntut pidana penjara selama 7 tahun dan denda Rp750 juta dengan ketentuan apabila denda tidak dibayarkan maka akan diganti (subsider) dengan pidana kurungan selama 6 bulan.
Dia menuturkan Presiden Prabowo selama hampir sembilan bulan masa jabatannya telah hadir dalam sejumlah forum penting internasional.
Anies Baswedan, eks Wakapolri Komjen (Purn) Oegroseno serta dua eks pimpinan KPK Laode M Syarif dan Saut Situmorang, Refly Harun hadir di sidang pleidoi Tom Lembong
Jika PPP ingin kembali eksis, sudah sewajarnya harus membuka diri dengan merangkul semua pihak
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved