Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Ini Tips Aman Bersepeda Motor Listrik

Basuki Eka Purnama
12/7/2024 10:15
Ini Tips Aman Bersepeda Motor Listrik
Anak-anak tengah bermain dengan mengendarai sepeda motor listrik di komplek perumahan di Jakarta.(MI/Usman Iskandar)

INSTRUKTUR Safety Riding Astra Motor Sulselbartrabon, Wanny, memberikan beberapa tips berkendara yang aman dengan sepeda motor listrik.

"Sepeda motor itu secara perawakan hampir semua sama, namun ada beberapa perbedaan karakter yang perlu dipahami agar berkendara selalu aman dan terhindar dari kecelakaan di jalan," kata Wanny, Kamis (11/7) malam.

Berkendara dengan motor listrik, menurut instruktur yang telah mendapat berbagai sertifikasi internasional itu, memerlukan kehati-hatian ekstra karena beberapa faktor spesifik.

Baca juga : 5 Tips Berkendara Aman dan Nyaman saat Liburan

Motor listrik menghasilkan torsi instan yang dapat menyebabkan akselerasi langsung, sehingga pengendara perlu mengontrol kecepatan melalui pegangan gas dengan lebih hati-hati untuk menghindari kehilangan kendali.

Berbeda dengan motor bensin, motor listrik memiliki suara mesin senyap yang hampir tidak terdengar, sehingga pengendara yang baru menggunakan motor listrik perlu lebih terbiasa saat mengukur tarikan gas untuk berakselerasi dengan halus dan perlahan.

Berkat suara yang senyap, pejalan kaki dan pengguna jalan lainnya mungkin tidak menyadari keberadaan motor listrik, sehingga berkendara harus lebih berhati-hati.

Baca juga : 5 Tips agar Aman saat Berkendara Jarak Jauh, Jangan Lupa Lakukan Hal ini

"Sepeda motor listrik ini kalau kita nyalakan itu nyaris tidak terdengar, saat motor ditarik gasnya itu sentakannya instan dan sedikit berbeda dengan motor bensin," ujar Wanny.

Wanny menyarankan pengendara sepeda motor listrik agar membiasakan untuk selalu menarik rem ketika menyalakan motor listrik, dan melepasnya secara perlahan sembari dengan lembut menarik akselerasi pada handgrip gas.

"Saat menarik gas sebaiknya rem belakangnya pegang, supaya mencegah jangan sampai sentakannya membuat pengendara kehilangan kendali, agar tidak langsung lompat istilahnya, kemudian lepas rem pelan-pelan, kalau sudah terbiasa, itu akan menjadi kebiasaan nantinya," jelas Wanny.

Baca juga : Inilah Tips Cara Mudah Rawat Motor Listrik agar Kinerjanya Tetap Optimal 

Lebih lanjut, setelah memahami karakter motor listrik, Wanny mengatakan pengendara perlu merencanakan perjalanan dengan mengukur rute, jarak, dan kapasitas jangkauan motor listrik yang akan digunakan.

Sebagai contoh, motor listrik Honda EM1 e: memiliki jarak tempuh maksimum 41,4 kilometer dengan kondisi baterai terisi penuh. Pastikan rute yang hendak ditempuh sesuai dengan sisa baterai yang dimiliki sepeda motor, sisakan waktu untuk mengisi daya baterai di rumah.

Selain itu, pengendara perlu mengetahui lokasi Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) untuk mengisi daya atau mengganti baterai di sepanjang rute perjalanan.

"Gunakan perlengkapan yang baik dan lengkap, seperti helm SNI sesuai ukuran kepala, sarung tangan, jaket, hingga sepatu, tidak untuk menghindari tilang polisi, tapi untuk keselamatan diri sendiri," pungkas Wanny. (Ant/Z-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya